Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah DBD, Pemkot Gerebek Jentik di Sekitar Waduk Kampung Rambutan

Kompas.com - 15/02/2019, 12:48 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk mengantisipasi penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), gerebek jentik diadakan di sekitar Waduk Kampung Rambutan, Jakarta Timur.

Pasalnya, molornya pembangunan waduk seluas 4,6 hektar tersebut berpotensi besar menjadi sarang nyamuk saat musim hujan tiba.

Apalagi, di salah satu RW di samping Waduk Kampung Rambutan kasus DBD cukup tinggi

"Sesuai instruksi pak Wali Kota, utamanya di RW 06 yang kasusnya tinggi pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dilakukan tiga kali dalam seminggu," ucap Lurah Kampung Rambutan Dwi Widiastuti, Jumat (15/2/2019).

Baca juga: Pernah Ada Masanya Jakarta Pusat Bebas dari DBD, Ini Ceritanya

Dwi menyebut, ada tiga kasus DBD di RW 06 yang berada tepat di samping Waduk Kampung Rambutan.

Untuk itu, pihak kelurahan berusaha bekerja keras menurunkan angka penderita DBD di wilayahnya.

"Pengalaman dari tahun lalu cukup tinggi juga ya (penderita DBD), jadi kami antisipasi jangan terulang seperti tahun sebelumnya," ujarnya.

Tak hanya mengadakan gerebek jentik, sosialisasi jumantik mandiri dan fogging juga di lakukan di RW 06 tersebut.

"Kita enggak bisa hanya mengandalkan petugas, untuk itu kami juga adakan sosialisasi jumantik mandiri dan menanam tanaman anti nyamuk seperti lavender dan daun sirih," kata dia.

Baca juga: 5 Kesalahpahaman Terbesar tentang DBD dan Nyamuknya

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, gabungan tiga pilar dari unsur TNI, Polri, dan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) yang dibantu oleh sejumlah warga mengadakan gerebek jentik nyamuk di sekitar Terminal Kampung Rambutan dan permukiman warga.

Mereka membersihkan sampah-sampah dan rumput-rumput liar yang berpotensi jadi sarang nyamuk.

Dengan peralatan seperti sapu, gunting rumput, dan serokan sampah.

Aliran dan selokan yang tergenang juga dikuras.

Para kader jumantik memeriksa tempat-tempat yang tergenang agar tak ada larva nyamuk di tempat tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com