Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nani Soedarsono, Mensos di Era Soeharto, Meninggal Dunia

Kompas.com - 16/02/2019, 20:02 WIB
Amir Sodikin

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sosial pada Kabinet Pembangunan IV pada era pemerintahan Presiden Soeharto, Nani Soedarsono, meninggal dunia karena sakit setelah dirawat di RS Medistra Jakarta, Sabtu (16/2/2019), pukul 15.10 WIB.

Sekjen Kementerian Sosial Hartono Laras yang dihubungi Antara di Jakarta, Sabtu, mengatakan, Nani yang menjabat Menteri Sosial pada 1983-1988 tersebut akan dimakamkan di TMP Kalibata pada Minggu 17 Februari.

"Betul, beliau sakit dan dirawat di RS Medistra. Keluarga besar Kementerian Sosial menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya beliau," katanya.

Nani Soedarsono lahir di Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah, 28 Maret 1928. Ia merupakan alumni Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada. Nani juga aktif di organisasi sosial dan politik.

Sebelum menjabat menteri, Nani yang memiliki nama lengkap Rr Naryati sudah memegang berbagai jabatan penting, antara lain Wakil Ketua DPP Golkar, anggota Komisi III DPR, Sekjen Kowani, dan Ketua Umum Himpunan Wanita Karya.

Nani menikah dengan Soedarsono pada 1953 yang merupakan teman kuliahnya di FH UGM. Pasangan ini dikaruniai seorang putra dan dua putri.

Dikutip dari www.nanisoedarsono.com, kemampuan intelektual yang diperoleh dari perguruan tinggi, mendorong Nani membaktikan kemampuannya dengan mendirikan sekolah dan menjadi guru SMA "Indonesia", sekolah lanjutan untuk pemuda Indonesia meski mereka sudah tidak remaja lagi.

Murid-muridnya kebanyakan berasal dari luar Jawa karena keterbatasan sarana gedung sekolah.

Potensi dan kemampuannya tidak berhenti sebagai guru, di sela-sela kuliahnya pun digunakan untuk menjadi penyiar RRI Yogyakarta, mengasuh program tentang wanita. Saat Nani masih mahasiswa sampai lulus sebagai sarjana hukum, beliau membaktikan dirinya sebagai staf di Balai Penelitian dan Peninjauan Sosial Yogyakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com