Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/02/2019, 11:01 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pekerja proyek Rumah Susun Pasar Rumput bernama Untung Prayitno (45) menjadi korban tawuran yang berlangsung di Jalan Sultan Agung pada Selasa (26/2/2019) malam.

"Korban Untung Prayitno pekerja Waskita (PT Waskita Karya), helper," kata Kasubbag Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Suharyono, Rabu (27/2/2019).

Untung dibacok pelaku tawuran sekitar pukul 19.00 WIB.

Kesaksian warga sekitar menyebut, segerombolan orang tidak dikenal dari arah Menteng, Jakarta Pusat datang menyerang warga.

Baca juga: Tawuran Kembali Terjadi di Jalan Sultan Agung

Lokasinya tepat di pertigaan Jalan Sultan Agung sekitar proyek Rusun Pasar Rumput.

Mereka menggunakan senjata tajam, batu, dan botol kaca.

"Korban yang sedang duduk di depan pintu masuk proyek tiba-tiba diserang dan dibacok oleh salah satu penyerang," kata Suharyono.

Untung mengalami luka bacok di lengan kiri, pergelangan tangan kiri, dan punggung tangan kiri. Untung baru bisa ditolong setelah tawuran reda.

"Selanjutnya korban dibawa ke RS Cipto Mangunkusumo," ujar Suharyono.

Sebelumnya diberitakan, tawuran kembali terjadi di Jalan Sultan Agung, Pasar Manggis, Setiabudi, Jakarta Selatan pada Selasa malam.

Akun Twitter Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta @BPBDJakarta berkicau tawuran terjadi sekitar pukul 19.22 WIB.

Dari pantauan CCTV Bali Tower, terlihat warga berkumpul di jembatan yang menghubungkan wilayah Setiabudi dengan wilayah Menteng, Jakarta Pusat.

Baca juga: Seorang Pemuda Tewas Akibat Tawuran di Jatinegara

Namun, Kapolsek Metro Setiabudi AKBP Tumpak Parulian Simangunsong membantah ada korban ketika dihubungi pada Rabu malam. Ia bahkan menyebut tidak ada tawuran.

"Enggak tawuran, biasa cowok-cowok dari sana baru coba-coba," kata Tumpak ketika dikonfirmasi.

Tawuran berulang-ulang terjadi di Jalan Sultan Agung. Selama puluhan tahun, pemuda dari Pasar Manggis kerap bentrok dengan pemuda dari Menteng Tenggulun.

Tawuran terakhir terjadi pada 5 Februari 2019 lalu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Megapolitan
Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Megapolitan
Soal Gaji Marbut Masjid, Tamin: Alhamdulillah, yang Penting Bersyukur

Soal Gaji Marbut Masjid, Tamin: Alhamdulillah, yang Penting Bersyukur

Megapolitan
KPU DKI Buka Pendaftaran Cagub Independen Mulai 5 Mei 2024, Syaratnya KTP Warga Pendukung

KPU DKI Buka Pendaftaran Cagub Independen Mulai 5 Mei 2024, Syaratnya KTP Warga Pendukung

Megapolitan
15 Remaja di Depok Gagal Tawuran, Langsung Dibawa ke Kantor Polisi

15 Remaja di Depok Gagal Tawuran, Langsung Dibawa ke Kantor Polisi

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 19 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 19 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, 19 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, 19 Maret 2024

Megapolitan
Ponsel Jemaah Sering Ketinggalan, Marbut Masjid Al Jabr: Kalau Saya yang Temukan, Pasti Aman

Ponsel Jemaah Sering Ketinggalan, Marbut Masjid Al Jabr: Kalau Saya yang Temukan, Pasti Aman

Megapolitan
Polisi Tangkap Pasutri di Tangerang yang Tawarkan Prostitusi Anak secara 'Online'

Polisi Tangkap Pasutri di Tangerang yang Tawarkan Prostitusi Anak secara "Online"

Megapolitan
F-Golkar DKI Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis dan Pertahankan KJMU

F-Golkar DKI Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis dan Pertahankan KJMU

Megapolitan
Pengedar Gagal Selundupkan Narkoba di PN Depok karena Ketahuan Petugas

Pengedar Gagal Selundupkan Narkoba di PN Depok karena Ketahuan Petugas

Megapolitan
Polisi Kerahkan 3.355 Personel Gabungan Kawal Demo di DPR dan KPU RI

Polisi Kerahkan 3.355 Personel Gabungan Kawal Demo di DPR dan KPU RI

Megapolitan
Pengadilan Sita Narkoba yang Diselundupkan Ahmad Syahroni ke PN Depok Pakai Nasi dan Gorengan

Pengadilan Sita Narkoba yang Diselundupkan Ahmad Syahroni ke PN Depok Pakai Nasi dan Gorengan

Megapolitan
Pencuri Brankas Rumah di Ciracas Tersenyum Usai Beraksi, Terekam CCTV

Pencuri Brankas Rumah di Ciracas Tersenyum Usai Beraksi, Terekam CCTV

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com