JAKARTA, KOMPAS.com - Bripda Sani Rizki Fauzi tak bisa menyembunyikan air matanya ketika sang Ayah, Edy, mengungkapkan pekerjaan dan keinginannya ingin punya rumah sendiri.
Sani merupakan anggota Timnas U-22 yang bertanding melawan Thailand dalam final Piala AFF 2019, beberapa waktu lalu.
Dia sekaligus merupakan pencetak gol pertama dalam pertandingan yang mengantar Indonesia menjadi juara Piala AFF 2019.
Di depan awak media dalam konferensi pers yang dilaksanakan di Mako Brimob Polda Metro Jaya, Jumat (1/3/2019), Edy mengatakan ia hanya pekerja serabutan.
Baca juga: Bripda Sani, Pencetak Gol Final Piala AFF 2019 Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa
"Saya kerjanya serabutan. Kadang di bangunan, kadang ngecat, kadang jadi tukang ojek dan urus kebun," ceritanya.
Edy mengaku bersyukur atas prestasi anaknya tersebut. Hal itu menurutnya merupakan hasil dari perjalanan panjang.
"Tidak banyak yang tahu bagaimana perjuangan anak saya. Tapi ini berkat keuletan dia. Saya sering bilang, orang lain bisa masa kamu enggak bisa, kamu harus bisa," ujarnya.
Saat ini Edy mengaku masih mengontrak rumah dan punya utang di Pegadaian. Namun ia berharap ke depan bisa punya rumah sendiri.
"Saya sekarang masih ngontrak. Masih gadai juga. Saya hanya berdoa semoga Sani terus berprestasi dan punya banyak rezeki," harapnya.
Baca juga: Sani Rizki, Anggota Kepolisian yang Cetak Gol di Final AFF U-22
Bridpa Sani Rizki Fauzi mendapatkan piagam penghargaan atas prestasinya mengharumkan nama Timnas Indonesia U-22 di Piala AFF 2019 yang digelar di Kamboja dari Brimob Polda Metro Jaya.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono, Sani akan mendapatkan hadiah kenaikan pangkat luar biasa dari Polri sebagai ganjaran atas prestasinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.