JAKARTA, KOMPAS.com — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta menjadwalkan agenda penyampaian klarifikasi dari Fadli Zon, Neno Warisman, dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta, Senin (11/3/2019). Komisioner Bawaslu DKI Jakarta, Puadi, mengatakan, ketiganya akan dimintai klarifikasi sebagai pihak terlapor terkait kegiatan Munajat 212 yang berlangsung di Monas pada 21 Februari .
"Kebetulan ini, menurut pelapornya, terlapornya empat (pihak) ini ya. Kami hanya mengundang untuk dimintai klarifikasi, mengundang sebagai terlapor," kata Puadi, Jumat ini.
Baca juga: Dugaan Kampanye di Malam Munajat 212, Bawaslu Periksa MUI DKI dan UPK Monas
Puadi menyebutkan, satu terlapor lagi adalah Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan. Namun, Zulkifli telah memberikan klarifikasi ke Bawaslu pada Selasa lalu.
"Pak Zulkifli Hasan hari Selasa kemarin diundang, sudah hadir, dan kooperatif memenuhi undangan Bawaslu DKI dan sudah dimintai klarifikasi," ujar Puadi.
Fadli, Neno, dan MUI DKI Jakarta juga telah diundang, tetapi berhalangan hadir saat itu. Karena itu, klarifikasi dari ketiganya dijadwalkan pada Senin mendatang.
Puadi menegaskan, pihaknya menjadwalkan klarifikasi itu terkait kegiatan Munajat 212 atas laporan warga negara ke Bawaslu RI yang kemudian dilimpahkan ke Bawaslu DKI Jakarta.
"Pada prinsipnya, setiap pelaporan sepanjang memenuhi ketersyaratan formal dan material wajib ditindaklanjuti," kata Puadi.
Baca juga: Tim Jokowi-Maruf Laporkan Sambutan Ketua MPR pada Malam Munajat 212
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.