JAKARTA, KOMPAS.com - Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta Muhamad Kamaluddin mengatakan, Stasiun Bundaran Hotel Indonesia (HI) menjadi stasiun favorit keberangkatan para pendaftar uji coba MRT fase 1.
Hingga Minggu (10/3/2019) pukul 20.00 WIB, tercatat 46.553 orang memilih berangkat dari Stasiun Bundaran HI.
Baca juga: Tiket Uji Coba MRT Jakarta Fase I Tersisa 119.077
"Setelah Stasiun Bundaran HI, Stasiun Lebak Bulus menjadi stasiun keberangkatan dengan jumlah pendaftar terbanyak kedua, yakni 38.968 orang," kata Kamaludin melalui keterangan tertulis, Minggu malam.
Adapun hingga Minggu malam, tercatat 181.209 orang telah mendaftar untuk mengikuti uji coba itu.
"Dengan demikian, total kuota publik tersisa sebanyak 104.391 orang dari 285.600 orang," ujar Kamaludin.
Sebelumnya diberitakan, masyarakat bisa mendaftar untuk mengikuti kegiatan uji coba MRT Jakarta pada 12-24 Maret 2019 melalui laman http://www.ayocobamrtj.com.
Pendaftaran dibuka sejak 5 Maret 2019 pukul 10.00 WIB.
Saat mendaftar, masyarakat hanya akan diminta untuk mengisi data diri seperti nama, alamat tempat tinggal, dan nomor kartu identitas.
PT MRT Jakarta menerapkan sistem kuota saat uji coba operasi penuh kereta MRT untuk publik.
Baca juga: Bangun MRT dan LRT, Anies Bilang Negara Tak Cari Untung
Artinya, ada pembatasan jumlah warga yang akan mengikuti uji coba naik kereta MRT tersebut.
Jumlah kuota uji coba pada 12 Maret dibuka sebanyak 4.000 orang, 13 Maret sebanyak 8.000 orang, 14 Maret dengan 12.000 orang, 15 Maret sebanyak 16.000 orang, 16 Maret sebanyak 20.000 orang, 17 Maret sebanyak 24.000 orang, dan 18 - 24 Maret sebanyak 28.800 orang per harinya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.