JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik mengaku mulai melobi fraksi-fraksi di DPRD DKI Jakarta untuk membahas rencana penjualan saham Pemprov DKI Jakarta di PT Delta Djakarta Tbk.
Taufik melakukan lobi itu untuk memenuhi janjinya kepada demonstran yang mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk melepas saham Pemprov DKI di perusahaan bir itu.
"Saya kan waktu nerima teman-teman yang demo, berjanji untuk mengkomunikasikan ini pada fraksi-fraksi. Sudah mulai jalan hari ini, saya coba ngobrol-ngobrol," ujar Taufik di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (11/3/2019).
Baca juga: Saat Anies Samakan Dividen Perusahaan Bir dengan Pajak Hotel Alexis...
Menurut Taufik, beberapa fraksi sudah bersedia untuk membahas surat pengajuan persetujuan pelepasan saham dari Anies.
DPRD DKI rencananya akan membahas surat itu dalam rapat pimpinan gabungan (rapimgab) pada Rabu (13/3/2019).
"Kayaknya hari Rabu rapim. Rapim itu membacakan surat (pengajuan pelepasan saham), nanti keputusannya apa, kan suratnya harus diproses," kata Taufik.
Gubernur Anies diketahui sudah dua kali mengirim surat permohonan persetujuan pelepasan saham Pemprov DKI di Delta Djakarta kepada Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi.
Baca juga: Janji Kampanye Anies Melepas Saham di Perusahaan Bir yang Tuai Pro dan Kontra...
Surat pertama dikirim pada 16 Mei 2018 dan surat kedua pada 31 Januari 2019. Namun, surat tersebut hingga kini belum direspons DPRD DKI.
Prasetio pernah menyampaikan bahwa dia menolak rencana pelepasan saham itu karena menilai Delta Djakarta memberikan dividen bagi keuangan daerah.
Penolakan dari Prasetio itu memicu organisasi kemasyarakatan (ormas) Jawara Betawi dan Front Pembela Islam (FPI) berunjuk rasa di depan Gedung DPRD DKI Jakarta pada Jumat (8/3/2019).
Mereka bahkan mengancam melakukan aksi setiap Jumat jika Prasetio tetap menolak pelepasan saham Pemprov DKI di Delta Djakarta.
Pelepasan saham Pemprov DKI di Delta Djakarta merupakan janji kampanye Anies dan mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno pada Pilkada DKI 2017.
Pemprov DKI diketahui sudah menanam saham di perusahaan itu sejak 1970. Pemprov memiliki saham sebesar 26,25 persen di Delta Djakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.