DEPOK, KOMPAS.com - Menjelang Pemilu 2019, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Depok menyiapkan kamar tambahan khusus untuk menampung calon anggota legislatif yang mengalami gangguan jiwa atau depresi karena gagal terpilih.
"Ya (disiapkan), disesuaikan dengan kapasitas kamar yang ada di RSUD," ucap Humas RSUD Depok Satya Hadi saat dihubungi, Selasa (12/3/2019).
Baca juga: Justin Bieber Beberkan Perjuangan Hadapi Depresi Lewat Instagram
Ia mengatakan, pihaknya juga menyiapkan dokter spesialis kejiwaan untuk pasien yang mengalami depresi, baik itu caleg atau masyarakat umum lainnya.
"Bukannya caleg saja, seluruh masyarakat yang depresi pun kami terima. Apakah itu depresi atau luka fisik lain, kami pasti terima," ujarnya.
Ketika ditanya lebih lanjut, ia tak menjelaskan secara detail berapa jumlah caleg yang sebelumnya telah berobat di RSUD Depok.
"Oh kalau Pemilu kan pada tahun 2014 lalu ya, jumlah pastinya belum ada karena kan kami kalau terima pasien tidak tanya-tanya juga apakah dia caleg atau bukan. Kami tahu caleg apa bukan itu juga dari masyarakat," ucapnya.
Baca juga: Kala Depresi Patah Hati Berujung Bunuh Diri...
Menurutnya, mekanisme mendaftarkan diri untuk berobat di poli kejiwaan RSUD Depok sangat mudah.
"Kalau berobat gratis, bisa minta rujukan ke kelurahan buat Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM), bisa juga langsung mendaftar dengan berobat berbayar," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.