Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akibat Banjir, Dua Objek Wisata di Gunungkidul Ditutup Sementara

Kompas.com - 19/03/2019, 17:53 WIB
Markus Yuwono,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com- Hujan deras pada hari Minggu (17/3/2019) lalu menyebabkan banjir di beberapa lokasi objek wisata yang ada di kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Salah satunya Kalisuci, Kecamatan Semanu. Akibat peristiwa ini, lokasi wisata ditutup sementara.

Kepala Dusun Jetis Wetan, Semanu, Wahyu Febrianto mengatakan, tingginya curah hujan pada Minggu (17/3/2019) lalu menyebabkan Sungai Kalisuci meluap hingga hampir luber ke jalan dekat bagian registrasi.

"Tangga turun menuju Kalisuci tertutup lumpur sehingga berbahaya untuk dilewati karena licin," kata Wahyu kepada wartawan di Semanu, Selasa (19/3/2019) siang.

Untuk membersihkan lumpur, pihaknya menerjunkan 30 personil. Selama proses pembersihan, objek wisata cave tubing ini ditutup sementara.

"Untuk melakukan pembersihan lumpur dan sampah kemungkinan akan ditutup selama satu minggu,"katanya.

Baca juga: Banjir di Gunungkidul, Puluhan Kepala Keluarga Masih Mengungsi

Wahyu berharap diberikan bantuan alat penyemprot untuk membersihkan lumpur yang tebal. Dengan cepatnya proses pembersihan, objek wisata itu diharapkan bisa segera pulih dan menerima tamu kembali.

"Sebentar lagi akan ada banyak tamu karena sudah di-booking dari jauh-jauh hari. Dengan adanya bantuan, proses pembersihan dapat segera dilakukan," ucapnya.

Sekretaris Dinas Pariwisata Hary Sukmono mengatakan, pihaknya telah mendengar informasi Kalisuci ditutup sementara. Dinas Pariwisata tidak mempunyai alat-alat yang dibutuhkan dalam proses pembersihan seperti pompa air, misalnya.

Saat ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul sedang banyak melakukan penanganan akibat banjir.

Objek wisata lainnya yang ditutup adalah Goa Jomblang.

Sementara itu, dampak cuaca buruk, sejumlah pantai mengalami erosi seperti Baron, Drini dan Ngrenehan.

"Untuk dampak cuaca kemarin memang terjadi di beberapa objek wisata. Secara umum objek wisata aman dikunjungi, namun tetap memperhatikan peringatan," katanya. 

Kompas TV Pemandangan bawah laut indah seperti ini, pasti anda dapatkan jika menyelam di permukaan laut atau #snorkling di sekitar pantai #Nglambor #Gunungkidul. Beragam jenis ikan mulai dari ikan belang perak hitam moris idol hingga ikan buntal akan menemani waktu menyelam anda di laut dangkal. Mereka seperti jinak dan akrab berenang di sekitar terumbu karang yang masih terawat. Jangan khawatir, karena arus dan ombaknya pun relatif tenang sehingga menambah kenikmatan anda saat melepas kepenatan bersama pantai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com