Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CEK FAKTA: Siapa yang Punya Andil Mewujudkan MRT Jakarta?

Kompas.com - 22/03/2019, 17:56 WIB
Bayu Galih,
Mela Arnani

Tim Redaksi

BJ Habibie kemudian sempat bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta periode 2007-2012, Fauzi Bowo untuk membahas moda transportasi dengan nilai proyek yang tak kecil ini.

Pada 23 September 2010, Foke, sapaan akrab Fauzi Bowo datang ke kediaman BJ Habibie, kawasan Patra Kuningan, Jakarta Selatan.

Pertemuan yang berlangsung kurang lebih tiga jam ini menghasilkan beberapa masukan dari BJ Habibie mengenai pengadaan MRT yang pernah dikajinya.

Baca: Prihatin dengan Jakarta, Habibie Undang Foke

Pekerjaan dimulai

Pertemuan itu menghasilkan sejumlah kemajuan. Kemudian, proyek MRT pun semakin terlihat nyata.

Salah satu kendala yang mendapatkan jawaban adalah pendanaan. Dikabarkan, pengerjaan MRT Tahap I tersebut membutuhkan dana sekitar Rp 17 triliun.

Total biaya ini ditanggung pemerintah melalui pinjaman luar negeri Jepang, Japan International Cooperation Agency (JICA) dengan melakukan kerja sama goverment to goverment berbentuk Special Term for Economic Partnership (STEP loan) berbunga rendah di bawah 1 persen.

Pada 26 April 2012, Foke meresmikan pencanangan persiapan pembangunan MRT Tahap I koridor Selatan-Utara sepanjang 15,7 kilometer dari Lebak Bulus-Bundaran HI.

Pekerjaan dimulai seperti melakukan pemindahan Terminal Angkutan Umum Lebak Bulus, pemindahan Stadion Olahraga Lebak Bulus, pelebaran Jalan Fatmawati, dan pembangunan kantor proyek.

Menurut Foke, kapasitas daya angkut MRT ini dapat mengangkut kurang lebih 420.000 penumpang tiap harinya.

Baca selengkapnya: Foke Resmikan Pencanangan Persiapan Pembangunan MRT

Era Jokowi-Ahok

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjajal Moda Raya Terpadu (MRT), rute dari stasiun Bundaran Hotel Indonesia menuju stasiun Lebak Bulus, Jakarta, Selasa (19/3/2019). Jokowi didampingi sejumlah menteri kabinet kerja, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmy Diani dan Wali Kota Bogor Bima Arya.AFP/ISTANA KEPRESIDENAN/HANDOUT Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjajal Moda Raya Terpadu (MRT), rute dari stasiun Bundaran Hotel Indonesia menuju stasiun Lebak Bulus, Jakarta, Selasa (19/3/2019). Jokowi didampingi sejumlah menteri kabinet kerja, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmy Diani dan Wali Kota Bogor Bima Arya.
Proyek MRT terus berjalan meski Fauzi Bowo alias Foke tak lagi menjabat. Setelah dikalahkan dalam Pilkada DKI Jakarta 2012, proyek MRT pun diserahkan kepada Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama.

Proyek MRT terus berjalan dengan rute sama, seperti yang telah dicetuskan Foke, yaitu Lebak Bulus-Bundaran HI.

Di era Jokowi-Ahok, proyek ini secara resmi berlanjut pada 10 Oktober 2013 dengan groundbreaking atau peletakan batu pertama di lokasi yang sekarang menjadi Stasiun (MRT) Dukuh Atas.

Jokowi menunjukkan komitmen dan tanggung jawab agar proyek itu tetap berjalan. Salah satunya, Jokowi siap menandatangani surat tanggung jawab mutlak yang dikeluarkan Menteri Keuangan (Menkeu) terkait megaproyek MRT. Dia menandatanganinya saat dana pinjaman dicairkan.

Baca juga: Akhirnya, Jokowi Terima Tanggung Jawab Mutlak MRT

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com