Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Sebut OK OCE Tak Berikan Bantuan Modal

Kompas.com - 22/03/2019, 18:31 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, program kewirausahaan OK OCE tidak memberikan modal kepada anggotanya.

Pernyataan Anies untuk menanggapi Satimah, warga Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu yang mengeluh bantuan modal OK OCE belum cair.

"Memang OK OCE tidak ada dana (bantuan permodalan)," kata Anies kepada wartawan di Kepulauan Seribu, Jumat (22/3/2019).

Baca juga: Sejak 2018, DKI Terbitkan 8.348 Izin Usaha untuk Peserta OK OCE

Menurut Anies, Satimah tidak mengeluhkan program OK OCE.

Keluhan soal permodalan, lanjut dia, selalu menjadi tantangan bagi pengusaha mikro dan kecil.

"Ekonomi mikro selalu yang menjadi tantangan adalah permodalan, dan program itu (OK OCE), kan, bukan pencairan modal," ujarnya. 

Baca juga: Warga Pulau Pramuka Ini Keluhkan OK OCE, Reaksi Anies...

Anies merasa Satimah berterima kasih atas program OK OCE yang melatihnya berwirausaha.

Ia mengatakan, berkat pelatihan tersebut, Satimah bisa menjalankan katering dengan manajemen yang baik.

"Justru dia bilang terima kasih. Terima kasih sudah dilatih dengan program OK OCE. Kemudian dengan pelatihan itu, dia sekarang bisa memproduksi katering dengan baik, manajemen dengan baik," kata Anies.

Baca juga: Klaimnya soal Nilai Investasi OK OCE Dibantah Pemda DKI, Sandiaga Angkat Bicara

Sebelumnya, seorang warga Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu bernama Satimah, mengeluhkan belum cairnya bantuan modal OK OCE ke Gubernur Anies. 

"Sukses OK OCE, Pak, tetapi belum cair," kata Satimah, Jumat siang.

Anies tak menanggapi ucapan Satimah soal OK OCE. Ia mengajak Satimah berbincang soal hal lain.

Baca juga: Melihat OK OCE Mart di Cakung yang Disambangi Sandiaga...

Kepada wartawan, Satimah yang mengenakan kaos Anies-Sandi bercerita sudah berusaha katering sejak 2001.

Ketika ada program OK OCE, ia bergabung untuk bisa mendapat pelatihan dan bantuan permodalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong Atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong Atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Megapolitan
Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Megapolitan
Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Megapolitan
Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com