DEPOK, KOMPAS.com – Ratusan siswa SMK di Depok, Jawa Barat, terpaksa menumpang melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di sekolah lain.
Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Wilayah 2 Dadang Ruhyat mengatakan, hal itu dilakukan karena ratusan siswa tersebut tidak memiliki gedung sekolah sendiri.
Ratusan siswa yang menumpang merupakan siswa SMKN 3 dan SMKN 4.
Baca juga: Ganjar Pranowo Pastikan UNBK Hari Pertama Berjalan Lancar
Mereka harus menumpang ke Sekolah Ganesha Satria 2, Sukmajaya, Depok.
"Ada 363 murid SMKN 3 dan 240 murid SMKN 4 yang menumpang UNBK di sekolah lain," ujar Dadang saat dihubungi, Selasa (26/3/2019).
Dadang mengakui dua sekolah tersebut belum memiliki gedung dan fasilitas cukup untuk kegiatan belajar mengajar sejak pertama berdiri.
Baca juga: Lewat Video Conference, Wagub Kandouw Buka UNBK SMK se-Sulut
Beberapa sekolah tersebut, lanjut dia, sudah memiliki lahan sendiri. Namun, belum memasuki tahap pembangunan dengan alasan kebijakan dan anggaran.
Hal ini disebabkan Pemkot Depok belum memiliki anggaran cukup untuk membangun sekolah.
“Baru satu yang sudah dibangun yaitu SMAN 11, tetapi belum rapi sehingga masih menunggu waktu agar bisa dipindahkan. Kemudian SMAN 12 masih tahap pembangunan, sedangkan beberapa SMA dan SMKN tanahnya sudah dibeli," katanya.
Baca juga: Siswa SMK di Palopo Keluhkan Soal Teks UNBK Bahasa Indonesia
Permasalahan ini merupakan pekerjaan rumah bagi Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Sebab, siswa tidak bisa selamanya menumpang di sekolah lain.
“Membangun di Kota Depok cukup mahal, tetapi mau tidak mau harus dilakukan karena siswa butuh sekolah," ujar Dadang.
Baca juga: Berangkat Menempuh UNBK, Siswa SMK di Karawang Tewas Kecelakaan
Meski demikian, pihaknya memastikan proses UNBK di Kota Depok berjalan lancar.
Seluruh server komputer sebagai perangkat dan perlengkapan ujian nasional tercukupi.
“Khusus wilayah Kota Depok, seluruh SMK-nya melaksanakan UN, karena kita, kan, sudah komitmen. Untuk petugas pengawas semua sudah dikoordinasikan dengan baik, minimal satu ruangan itu ada dua orang pengawas,” tuturnya.
Berdasarkan informasi, sebanyak 12.398 siswa SMK yang mengikuti UNBK di Kota Depok, terdiri dari 6.396 laki-laki dan 6.002 perempuan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.