JAKARTA, KOMPAS.com - Warga RT 003 RW 006 Kelurahan Jatipadang, Jakarta Selatan yang mengungsi terkena banjir karena jebolnya Tanggul Jatipadang kembali beraktivitas di rumah masing-masing pada Rabu (3/4/2019).
Menurut warga, meski tanggul sudah ditambal, hujan deras pada Selasa (2/4/2019) kemarin menyebabkan banjir susulan dari titik yang sama.
Pantauan Kompas.com, Rabu, pukul 15.00 WIB, warga sudah kembali ke rumah dari tempat pengungsian yakni Masjid Al Ridwan yang terletak di dataran lebih tinggi di RT 005.
Baca juga: Tanggul Jatipadang yang Jebol Ditambal Sementara dengan Karung Pasir dan Kayu
Seorang warga bernama Nur Hasanah (40) mengaku sudah mengungsi selama dua hari. Hari ini, ia mulai membersihkan rumah.
"Saya ngungsi sejak hari Minggu, sekarang sudah kembali bersih-bersih rumah. Basah semua, terutama baju seragam anak, kasihan anak jadi harus libur dulu sekolahnya," kata dia.
Sementara itu, Ratna (49), warga yang rumahnya berada dekat dengan jebolnya tanggul, mengaku alami kerugian hingga jutaan rupiah.
"Kalau angka pastinya belum pasti, tapi saya rugi banyak. Karena perlengkapan elektronik salon rusak, motor juga sempat hanyut," ujar Ratna.
Ia mengaku hanya mengungsi satu malam. Sebab, pada saat banjir pertama terjadi, ia terjebak di dalam rumah.
"Waktu hari Minggu itu kejebak, sudah enggak bisa keluar rumah. Tadi bersih-bersih, dan sementara tidur dirumah dengan alas seadanya, karena dua kasur saya hanyut, yang lainnya udah kena lumpur," papar Ratna.
Baca juga: Warga Sebut Tanggul Jatipadang Kurangi Banjir meski Berulang Kali Jebol
Adiat (53), warga yang lain, sedang menjemur kasur, baju, dan berbagai peralatan rumah lainnya. Ia mengaku masih was-was jika hujan tiba.
"Ini bersih-bersih rumah, peralatan dapur juga banyak yang hanyut. Saya masih was-was kalau hujan turun, semoga aja hari ini cerah," ujar dia.
Tanggul Jatipadang jebol pada Minggu (31/3/2019) sekitar pukul 15.00 WIB.
Air merembes lewat bawah fondasi tanggul dan merendam permukiman warga di RT 003 dan RT 004 RW 006 Kelurahan Jatipadang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.