JAKARTA, KOMPAS.com - Trotoar di kolong Stasiun MRT Haji Nawi, Jakarta Selatan, diokupasi aktivitas parkir liar.
Berdasarkan pantauan Kompas.com pada Kamis (4/4/2019) petang, sejumlah mobil dan motor tampak parkir berderet di area trotoar yang dilengkapi jalur khusus disabilitas.
Lebar trotoar yang berukuran sekitar lima meter pun termakan deretan mobil yang parkir menyerong.
Baca juga: Stasiun MRT Bundaran HI Ditutup, Penumpang Disarankan ke Stasiun Dukuh Atas BNI
Padahal, jalur ini langsung mengarah ke eskalator dan lift yang diprioritaskan bagi penyandang disabilitas.
Seorang petugas parkir yang enggan disebutkan namanya menyebut bahwa area tersebut telah dipakai untuk parkir kendaraan sejak lama.
Ia mengatakan, tarif parkir mobil ditetapkan Rp 5.000, sedangkan tarif parkir motor Rp 3.000.
Baca juga: Rekomendasi Tempat Wisata Sekitar Stasiun MRT Jakarta
"Ramai dari tadi pagi. Nanti sampai Maghrib baru longgar," ujarnya.
Mengenai boleh atau tidaknya, ia menjamin jika kendaraan akan aman di tangannya.
Sementara itu, Susanto, seorang petugas keamanan Stasiun MRT Haji Nawi mengatakan, aktivitas parkir tidak diperbolehkan menghalangi jalur khusus disabilitas.
Baca juga: Stasiun MRT Bunderan HI Ditutup, Penumpang Rela Panas-panasan Menunggu
"Kalau di atas jalur kuning (guiding block) itu, ya jelas enggak boleh," kata Susanto.
Kompas.com mencoba mengonfirmasi hal ini kepada sejumlah pihak terkait. Namun, pihak terkait belum memberikan jawabannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.