Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Video Penculikan Balita di Bekasi oleh Nenek Kerudung Merah

Kompas.com - 10/04/2019, 15:23 WIB
Dean Pahrevi,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Aksi penculikan seorang bayi bernama Anisa Suci Ardiwibowo (3) terekam kamera CCTV Masjid Al-Amin, Jalan Bintara Jaya III, Bekasi Barat, Kota Bekasi. Video tersebut sudah tersebar di media sosial.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @bekasi_24_jam, terlihat seorang wanita memakai baju biru serta berkerudung merah memangku Anisa di halaman depan masjid. Tak lama kemudian, wanita itu menggendong Anisa dan pergi dari area masjid.

Sri Wahyuni (34), nenek Anisa mengatakan, cucunya hilang pada Selasa (9/4/2019) sekitar pukul 10.00 WIB. Saat itu cucunya keluar dari rumah yang tak jauh dari masjid untuk bermain dan jajan di warung.

"Setiap hari sama saya karena emaknya (ibunya) kerja. Memang tiap hari main di masjid, dia lari ke masjid," kata Sri saat ditemui di kediamannya, Rabu (10/4/2019).

Baca juga: Nenek Kerudung Merah Diduga Culik Balita di Bekasi, Aksi Terekam CCTV Masjid

Namun, ketika Sri mencari cucunya di area masjid, dia hanya menemukan sandal cucunya tergeletak di halaman masjid.

"Saya tanya marbot di sana. 'Bang, lihat anak umur 3 tahun enggak?' 'Oh iya, saya lihat tadi digendong sama ibu-ibu'. 'Ke mana ya?' Saya langsung keliling kompleks," ujar Sri.

Setelah mencari cucunya keliling kompleks, Sri tidak menemukan jejak Anisa yang dibawa wanita tak dikenal tersebut.

Sutarno, marbot Masjid Al-Amin mengatakan, wanita yang membawa Anisa itu sempat membelikan Anisa makanan di warung sebelum membawanya pergi.

Baca juga: Isu Penculikan Anak SD Hebohkan Warga Ruteng Flores

"Anaknya berani suka main ke sana ke sini. Datang nenek-nenek (pelaku), diajak ngobrol dipanggil, dikasih mainan kurang jelas juga. Lalu dibawa ke jalan antara, ke sana berdua beli makanan, terus balik lagi ke sini makan lagi. Setelah itu digendong pergi," ujar Sutarno.

Menurut dia, wanita yang membawa pergi Anisa itu berpakaian warna biru, berkerudung merah.

"Kira-kira 10 menit dia di sini (masjid), dia pakai jilbab merah, baju koko perempuan, jadi satu gitu," tutur Sutarno.

Baca juga: Polisi Tangkap 8 Tersangka Penyebar Hoaks Penculikan Anak

Sutarno pun membenarkan video penculikan yang viral tersebut adalah peristiwa saat perempuan yang menculik 

Pihak keluarga sudah melaporkan kasus penculikan Anisa kepada pihak Polres Metro Bekasi Kota dengan nomor laporan LP/853/K/IV/2019/SPKT/Restro Bekasi Kota. Hingga saat ini kasus masih dalam penyelidikan polisi.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com