Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Mudik Gratis? Yuks Daftar ke Dinas Perhubungan DKI, Ini Syaratnya...

Kompas.com - 15/04/2019, 14:34 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pendaftaran mudik gratis 2019 yang diselenggarakan oleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan dibuka pada Jumat (19/4/2019).

Pendaftaran mudik ini harus diakses secara online di Https://mudikgratis.Jakarta.go.id.

Hal ini lantaran saat ini pihak Dishub DKI Jakarta masih melakukan tahap penyempurnaan untuk website pendaftaran serta melakukan uji coba.

"Masih ada beberapa penyempurnaan teknis di aplikasinya karena baru ini kali pertama kita menyelenggarakan. Kontrak aplikasi juga baru minggu lalu maka pembuatan aplikasinya ini terus terang kerja cepat dan masih trial and error," ucap Kepala Bidang Angkutan Jalan Dishub DKI Jakarta Masdes Arouffy kepada Kompas.com di kantor Dishub DKI Jakarta, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (15/4/2019).

Baca juga: Kemenhub Siapkan 970 Bus untuk Mudik Gratis, Ini Cara Daftarnya

Masdes menyebut, keseluruhan pendaftaran mudik gratis 2019 harus dilakukan secara online dan tidak bisa dilakukan secara offline atau manual.

Pendaftaran manual bertujuan untuk mendata para calon pemudik secara lebih rinci dengan adanya perekaman data yang langsung tersimpan di domain Dishub DKI Jakarta.

"Iya karena semua harus dapat jawaban kode booking langsung dikirim jadi isi data nama, NIK, alamat terus mau mudik saja atau mudik dan balik."

"Jadi data-data itu nanti sudah diisi semua terus ke kirim ke submit nanti lgsung dapat kode booking, data sudah kita record. Tadi malam aplikasi masih kita simulasikan," ujarnya.

Baca juga: Kemenhub Berangkatkan 54.000 Orang dalam Mudik Gratis Lebaran 2019

Meski demikian, untuk para calon pemudik yang mendatangi Kantor Dishub DKI Jakarta akan tetap dilayani dan diberikan pengarahan oleh petugas.

"Agar tidak menimbulkan kekecewaan buat yang sudah semangat sudah datang juga makanya kalau ada yang dang kita jelaskan tapi nanti tetap harus online karena diinput," kata Masdes menambahkan.

Pantauan Kompas.com di Kantor Dishub DKI Jakarta, hingga siang hari sudah ada beberapa calon pemudik yang mendatangi kantor dengan keperluan menanyakan mudik gratis 2019.

Baca juga: Program Mudik Gratis dengan Kapal Laut Akan Difokuskan ke Jawa Tengah

Mayoritas menanyakan mengenai tata cara dan syarat-syarat yang harus disiapkan oleh calon pemudik.

"Nanti saya serahin apa saja untuk ikut ini ?" ucap salah satu warga.

Petugas langsung menjelaskan mengenai apa saja yang perlu disiapkan dan cara untuk mendaftar.

"Bapak harus punya KTP DKI Jakarta atau kartu keluarga. Selanjutnya secara detail akan dilengkapi saat mendaftar online," jawab petugas Dishub DKI Jakarta.

Baca juga: Kemenhub Buka Mudik Gratis untuk Sepeda Motor, Ini Detailnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com