KOMPAS.com – Penyanyi sekaligus dokter ahli bedah plastik, Teuku Adifitrian atau Tompi menjadi salah satu saksi dalam persidangan kasus hoaks dengan terdakwa Ratna Sarumpaet di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (23/4/2019).
Tompi diminta Jaksa Penuntut Umum untuk hadir sebagai saksi fakta dalam kasus yang menjerat mantan aktivis tersebut.
JPU meminta kesaksiannya, karena Tompi pernah menganalisis foto wajah Ratna yang saat itu bengkak-bengkak. Saat itu, Ratna disebut mendapat tindak kekerasan dari pihak yang tidak diketahui identitasnya.
"Dari sini kok saya merasa ada yang aneh. Masalahnya, tampilan klinisnya enggak sesuai dengan orang digebukin, karena kerjaan saya tiap hari ngurusin muka orang," ujar Tompi di kliniknya pada 3 Oktober 2018.
Selanjutnya, Tompi membaca kronologi kejadian beserta sebuah foto Ratna Sarumpaet berada di ruang perawatan bersama seorang dokter.
"Dari situ saya tahu saya harus ngomong karena ini kebohongan," ujar Tompi.
Lalu bagaimana kesaksian dan hal menarik Tompi selama di persidangan? Berikut catatannya:
Kronologi pemukulan yang dialami Ratna juga diunggah oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon. Dari situ, Tompi menyebut bahwa luka yang dialami oleh Ratna bukan bekas pemukulan.
Ia mencoba memberikan penjelasan sesuai dengan kapasitasnya sebagai seorang ahli di bidang bedah plastik.
"Gambaran wajah bengkak memar (Ratna) ini menunjukkan tipikal bedah plastik. Kedua, ada foto Bu Ratna mengikat rambut ke atas. Itu gestur kebiasaan kami sebagai dokter (bedah) plastik menyarankan pasien mengikat rambut agar wajahnya tidak kotor," kata Tompi.
Baca juga: Kecurigaan Tompi Muncul Setelah Membaca Twit Fadli Zon...
Analisisnya semakin menguat ketika Ratna mengakui keterangan yang ia sampaikan sebelumnya adalah sebuah kebohongan.
Ratna Sarumpaet mengaku dirinya berbohong untuk menutupi fakta dari anak-anaknya bahwa ia telah melakukan tindakan operasi plastik.
Baca juga: Analisis Tompi Saat Lihat Foto Wajah Lebam Ratna Sarumpaet
Saat mengetahui saksi yang dihadirkan adalah Tompi, Ratna mengaku tidak tahu alasannya.
“Saya tidak tahu kenapa saudara Tompi ini ada di sini ya,” kata Ratna.
Baginya, Tompi adalah sosok yang berhasil menyadarkan dirinya untuk berhenti berbohong.