Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertama Kali Jadi Petugas KPPS, Niman Gugur Setelah Kelelahan Kawal Pemilu...

Kompas.com - 25/04/2019, 19:03 WIB
Cynthia Lova,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Suasana haru menyelimuti kediaman Niman Muslim (64), anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 15, Kelurahan Bedahan, Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat, Kamis (25/4/2019) siang. 

Niman gugur akibat kelelahan setelah mengurus pemilu di TPS 15 pada Senin (22/4/2019).

Niman meninggalkan empat anak dan delapan cucu laki-laki. 

Baca juga: Kecelakaan Lalu Lintas, Petugas KPPS dan Anggota Linmas di NTT Meninggal

Istri Niman, Manih menceritakan aktivitas suaminya selama pelaksanaan Pemilu 2019 ini.

Dengan memegang foto Niman, Manih menceritakan betapa antusias sang suami ikut menyukseskan pesta demokrasi ini.

Manih bercerita, Niman sangat bersemangat lantaran dirinya baru pertama kali menjadi petugas KPPS.

Baca juga: Cerita Istri Thomy, Petugas KPPS di Surabaya yang Meninggal Diduga karena Kelelahan

Ia mengatakan, suaminya sudah sibuk mempersiapkan undangan atau formulir C6 sejak Senin (15/4/2019).

Setelah itu pada Selasa (16/4/2019), ia juga sibuk mencari-cari tenda yang bisa disewakan untuk TPS. 

Niman juga ikut menghiasi TPS demi menarik masyarakat agar mau menggunakan hak suara mereka. 

Baca juga: Kelelahan Kawal Pemilu, Anggota Linmas dan Petugas KPPS di Timor Tengah Selatan Meninggal

Pada malam hari, ia memastikan kotak suara yang ada di kecamatan tersebut sampai ke TPS 15. 

Kemudian pada Rabu (17/4/2019) pukul 06.00, ia sudah berangkat ke TPS untuk mengawasi pemungutan suara. 

Setelah pencoblosan selesai, Niman diketahui pulang pukul 04.00 pagi setelah selesai mengembalikan kotak suara ke kelurahan.

Baca juga: Kelelahan, 4 Petugas KPPS di Jakarta Barat Meninggal Dunia, 9 Sakit

Niman, Ketua PPS Cimpaeun yang dirawat di Trimitra Cibinong, Depok, Senin (22/4/2019).Dokumen KPU Depok Niman, Ketua PPS Cimpaeun yang dirawat di Trimitra Cibinong, Depok, Senin (22/4/2019).
Kemudian pada Kamis (18/4/2019). Manih mengatakan, suaminya sempat mengeluh pegal dan sakit.

Ia juga sempat meminta sang istri untuk memanggilkan tukang pijat.

"Dia juga minta madu saat itu," ucap Manih saat ditemui di rumahnya di Jalan Riveria Dalam, Bedahan, Sawangan, Depok, Jawa Barat, Kamis. 

Baca juga: Viral Video Petugas KPPS di Boyolali Cobloskan Surat Suara Warga, Bawaslu: Kita Surati KPU untuk PSU

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Jangan Khawatir Lagi, Taksi 'Online' Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Jangan Khawatir Lagi, Taksi "Online" Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Megapolitan
Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Megapolitan
Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Megapolitan
Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com