Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Jakarta Memakan Korban, 2 Orang Meninggal

Kompas.com - 26/04/2019, 19:18 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Berdasarkan data yang dirilis BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) DKI Jakarta, dua orang meninggal dalam bencana banjir yang melanda Jakarta, Jumat (26/4/2019).

Salah satu korban adalah warga Bidara Cina, Jakarta Timur. Berdasarkan data yang dirilis BPBD melalui situs http://data.jakarta.go.id/dataset/data-update-bencana-banjir-genangan-tahun-2019, korban meninggal karena serangan jantung saat banjir terjadi.

Kapolsek Jatinegara, Kompol Rudy Haryanto mengonfirmasi peristiwa tersebut.

Baca juga: Soal Banjir, Anies: Kalau Hanya Bereskan yang di Jakarta, Tak ada Artinya

"Info yang bersangkitan kondisi sedang sakit dan meninggal kebetulan pada saat banjir," ujar Rudy melalui pesan singkatnya kepada Kompas.com.

Satu orang lagi adalah warga Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan, yang meninggal akibat luapan Kali Ciliwung.

Camat Tebet, Dyan Airlangga mengatakan, korban meninggal lantaran terpeleset di Kali Ciliwung.

"Jadi yang meninggal ini petugas kebersihan di RW. Kebetulan tadi karena banjir di Kali Ciliwung banyak sampah. Almarhum ini tadi ngambilin itu gelas mineral, botol mineral untuk didaur ulang. Nah, kepeleset dan masuk ke kali, terbawa arus sekitar satu kilometer," ujar Dyan.

Data terakhir dari BPBD menyebutkan ada 32 titik banjir di wilayah Jakarta Timur dan Selatan pada hari ini.

Baca juga: Sempat Lumpuh karena Banjir, Jalan Jatinegara Barat Sudah Bisa Dilalui

Di Jakarta Selatan banjir merendam RW 01, 02, 11 Kelurahan Pengadegan, lalu RW 01, 03, 07 Kelurahan Rawa Jati, RW 01 Kelurihan Cikomo, dan RW 10 di Kelurahan Kebon Baru.

Di wilayah Jakarta Timur banjir merendam RW 01, 02, 03, 05, 08, 012 Kelurahan Cawang dan RW 01,02,04,05 Kelurahan Balekambang. Banjir juga melanda RW 05, 06, 07, 015, 016 Kelurahan Cililitan, RW 04 sampai RW 08 Kelurahan Kampung Melayu, dan RW 06,07,011,014 Kelurahan Bidara Cina.

Akibat banjir itu sebanyak 285 kepada keluarga (KK) atau 2.258 jiwa terpaksa mengungsi. Sebanyak 12 titik pengungsian telah disiapkan Dinas Sosial Provinsi DKI untuk para pengungsi tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Megapolitan
Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Megapolitan
Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Satu Keluarga atau Bukan

Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Satu Keluarga atau Bukan

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Megapolitan
Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Megapolitan
Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Megapolitan
Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com