Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Kampung Melayu Sudah Surut

Kompas.com - 29/04/2019, 12:58 WIB
Vitorio Mantalean,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banjir yang menggenangi dua titik Kelurahan Kampung Melayu, Jakarta Timur, telah surut siang ini, Senin (29/4/2019).

Pantauan Kompas.com di RW 004 dan RW 005 pada pukul 11.30 WIB, permukiman penduduk sudah tak lagi digenangi banjir. Meski begitu, beberapa warga tampak masih berberes membersihkan sisa banjir dan menjemur perabot-perabot rumah yang basah.

"Ini lagi bersih-bersih, sudah surutnya mah dari tadi pagi. Cuma masih pada basah saja memang, tapi kalinya sudah surut jauh, kok," ujar salah satu warga, Ali (55) ketika ditemui.

Hal yang sama diungkapkan Farhan (38). Ia menyebut, tadi pagi rumahnya hanya berupa genangan.

"Banjir mah kemarin Sabtu. Kalau tadi pagi sudah tinggal genang doang, enggak sampai sebetis," ucap Farhan.

Baca juga: Banjir Pasar Minggu Surut, Warga Sibuk Bereskan Perabot Rumah hingga Bersihkan Lumpur

Aktivitas penduduk di wilayah ini juga sudah kembali normal. Di atas tanggul Sungai Ciliwung yang merupakan jalan inspeksi, warga mulai kembali berjualan, anak-anak bersekolah tanpa gangguan, sedangkan sejumlah bapak dan ibu tampak berbincang-bincang santai di bawah pohon.

Sebelumnya diberitakan, pada pukul 06.00 pagi tadi banjir masih merendam beberapa titik di Ibu Kota.

Berdasarkan data yang dirilis BPBD melalui situs resmi mereka, kedua titik tersebut berada di RW 004, 005 Kelurahan Kampung Melayu, Jakarta Timur. Tercatat ketinggian genangan air setinggi 10 hingga 40 cm.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com