BEKASI, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan, penetapan detailed engineering design (DED) revitalisasi Kalimalang masih menunggu overpass yang akan dibangun PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (PT KKDM) selaku penggarap proyek Tol Becakayu selesai.
Tri mengatakan, DED revitalisasi Kalimalang akan menyesuaikan overpass yang terletak di sisi selatan Kalimalang itu.
Sebab, letak overpass itu nantinya berdekatan dengan bantaran Kalimalang yang akan direvitalisasi di sekitar Giant Hypermall Bekasi, Jalan Jenderal Ahmad Yani.
"Iya desainnya (revitalisasi Kalimalang) diselaraskan disesuaikan dengan overpass. Jadi kita lihat nanti seperti apa," kata Tri di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jumat (3/5/2019).
Baca juga: Bekasi Koordinasi dengan Pengelola Becakayu soal Revitalisasi Kalimalang
Adapun sejauh ini, proyek revitalisasi Kalimalang baru terbentuk konsep pembangunannya.
Akan ada empat zona yang dibangun terkait penataan Sungai Kalimalang sepanjang lima kilometer dari wilayah Bekasi Timur hingga kawasan Bekasi Barat.
Keempat zona tersebut yakni zona edukatif, ekologi, selebrasi, dan komersial.
Zona yang dibangun terlebih dahulu yaitu zona selebrasi yang dibangun oleh Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian PUPR di sekitar Giant Mega Bekasi.
Kemudian, zona edukatif yang dibangun oleh Pemprov Jawa Barat di sekitar Kampus UNISMA dengan biaya pembangunan masing-masing zona sekitar Rp 40 miliar.
Kepala seksi pengembangan jalan dan jembatan pada Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi Idi Susanto mengatakan, progres pembangunan jalan overpass itu masih dalam tahap penyelesaian perizinan dari Kementerian PUPR.
"Iya masih proses perizinan di kementerian. Mereka sudah ada DED desainnya ini terus diassistensi ke kementerian," ujar Idi.
Pembangunan jalan overpass ditargetkan Kementerian PUPR selesai pada September atau Oktober 2019.
Maka dari itu, pembangunan revitalisasi Kalimalang akan dimulai setelah overpass selesai.
Baca juga: Ridwan Kamil Sebut Menteri PUPR akan Bantu Revitalisasi Kalimalang
Sementara itu, pembangunan jalan arteri overpass rute Bekasi menuju Jakarta dilakukan sesuai permintaan Pemkot Bekasi kepada PT KKDM.
Hal itu karena setelah beroperasinya Tol Becakayu hingga Jalan Jenderal Ahmad Yani akan ada perubahan manajemen lalu lintas.
Oleh karena itu, agar tidak terjadi kemacetan, pembangunan jalan overpass di sisi selatan kalimalang itu dilakukan supaya kendaraan dari Bekasi bisa langsung menuju Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.