Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lokasi Sekitar Terduga Teroris yang Meledakkan Diri di Bekasi Sudah Kondusif

Kompas.com - 05/05/2019, 13:28 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Kapolres Kota Bekasi Kombes Indarto mengatakan, situasi terkini di sekitar lokasi penembakan terduga teroris di Jatikramat, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, terpantau aman.

Masyarakat yang bertempat tinggal di sekitar lokasi juga beraktivitas seperti biasa.

"(Situasi terkini) aman dan kondusif. Masyarakat tidak perlu panik dan takut, beraktivitas seperti biasa. Tapi, kami tetap waspada," kata Indarto, saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (5/5/2019).

Baca juga: Dua Terduga Teroris Tewas Setelah Meledakkan Diri di Kota Bekasi

Indarto mengimbau, masyarakat untuk berperan aktif memberikan informasi kepada aparat kepolisian jika menemukan hal-hal yang mencurigakan terkait terorisme di sekitar tempat tinggalnya.

"Masyarakat juga agar peduli terhadap lingkungannya. Jika ada yang mencurigakan, agar melaporkan ke kepolisian," ujar Indarto.

Sebelumnya diberitakan, satu orang terduga teroris meninggal dunia setelah meledakkan diri di Jatikramat, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Minggu.

Seorang terduga teroris tersebut meledakkan diri saat hendak ditangkap oleh tim Densus 88 Antiteror Polri. Satu orang lainnya diamankan.

Penangkapan mereka merupakan pengembangan pengungkapan kasus terorisme di kawasan Babelan, Kabupaten Bekasi, Sabtu (4/5/2019) kemarin.

Baca juga: Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Bekasi dan Tegal

Adapun, jajaran Polri mengamankan tiga terduga teroris di Kawasan Babelan, Bekasi, Jawa Barat. Penggerebekan tersebut terjadi Sabtu siang.

Ketiga teroris tersebut berencana melakukan aksi penyerangan kepada polisi saat Pemilu berlangsung.

"Mereka akan melakukan amaliah dengan sasaran anggota Polri saat Pemilu. Saat ini, kasus tersebut dalam pengembangan oleh tim gabungan," ujar Karopenmas Div Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Megapolitan
Pedagang Pigura di Jakpus 'Curi Start' Jualan Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Jakpus "Curi Start" Jualan Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Megapolitan
Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai 'Cutter' juga Lukai Warga Rusun

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai "Cutter" juga Lukai Warga Rusun

Megapolitan
Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Megapolitan
Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com