Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Ramadhan, Pedagang Skybridge Tanah Abang Ketiban Rezeki

Kompas.com - 05/05/2019, 16:26 WIB
Tatang Guritno,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang bulan Ramadhan, Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, ramai dikunjungi pembeli.

Salah satu lokasi yang menjadi tujuan adalah ratusan lapak di kawasan skybridge atau jembatan penyeberangan multiguna (JPM) Tanah Abang.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi pada Sabtu (4/5/2019), pengunjung paling banyak menyambangi gerai pakaian muslim.

Baca juga: Ulama Bersatu Sambut Ramadhan

Seorang pedagang hijab bernama Mimi (45) mengatakan, omzet penjualannya naik 50 persen sejak tanggal 1 Mei. 

"Awal bulan ini (omzet) naik sampai 50 persen, alhamdulilah," ucap Mimi.

Menurut Mimi, kebanyakan pelanggannya adalah anak muda dengan usia 18 hingga 25 tahun.

Baca juga: Jelang Ramadhan, Ketua DPR Minta Hentikan Kegaduhan Politik

"Makanya saya banyak jualan hijab dengan beragam warna, karena pembeli saya kebanyakan anak muda. Menjelang bulan puasa yang banyak dicari adalah hijab syariah yakni hijab dengan ukuran lebih panjang," ujarnya. 

Seorang pedagang baju tunik bernama Zen (29) mengatakan, banyak pengunjung yang membeli dagangannya bukan untuk dipakai sendiri. 

"Biasanya kalau pembeli memborong 4-5 pasang baju, itu mereka jual lagi ke tetangga entah melalui pintu ke pintu atau dengan sistem online," ucap Zen.

Baca juga: Memasuki Bulan Ramadhan, Harga Bawang Putih di Aceh Melambung

Kebanyakan pelanggan, lanjut dia, senang datang ke kawasan skybridge karena tidak jauh dari Jalan KS Tubun.

"Kalau dari Jalan KS Tubun atau dari halte transjakarta dan stasiun enggak jauh, jadi sekalian jalan, sekalian menengok dagangan," ujarnya. 

Sutan Syahrir (43), juga mendapat berkah Ramadhan. Ia mengaku omzet dagangannya berupa baju koko naik jelang bulan Ramadhan. 

Baca juga: Tentukan Awal Ramadhan, Kemenag Gelar Sidang Isbat Minggu Sore Ini

Menurut dia, banyak pelanggannya mencari baju koko model Pakistan. 

"Omzet saya naik terus ini, mungkin besok ya puncaknya karena Senin sudah puasa. Terlebih pas juga ini lagi tanggal muda," kata Sutan. 

Sutan mengatakan, model baju koko Pakistan diminati karena memiliki ragam bentuk lengan.

"Ada yang lengan panjang, tiga perempat, hingga pendek. Selain itu, model ini juga lebih simpel dan kekinian," tuturnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong Atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong Atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Megapolitan
Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Megapolitan
Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Megapolitan
Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com