JAKARTA, KOMPAS.com - Video yang menarasikan adanya kelompok gangster bersenjata di kawasan Cakung, Jakarta Timur, tersebar di dunia maya. Salah satunya lewat akun Instagram @dkiinfo.
Dalam video tersebut, terlihat ada sekelompok laki-laki yang mengendarai sepeda motor sambil berteriak-teriak dan mengacungkan senjata tajam pada malam hari.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Ady Wibowo membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan, kelompok tersebut melakukan aksinya itu di Jalan Raya Tambun Rengas, Minggu (5/5/2019) lalu.
Baca juga: Video Viral Gangster Bersenjata, Polisi Bekuk 7 Orang
"Perbuatan tersebut direkam oleh para pelaku yang akhirnya mereka viralkan di media sosial yang menimbulkan keresahan warga," kata Ady dalam keterangan tertulis, Selasa (7/5/2019).
Setelah video itu viral, polisi langsung bergerak cepat dan dapat meringkus ketujuh orang remaja dan pemuda yang ada dalam video itu pada Senin (6/5/2019).
Mereka umumnya masih berusia belasan tahun ini berinisial GH, MR, IR, W, KJR, RF, dan AS.
Berniat tawuran
Ady menyebut, mereka awalnya berniat tawuran sebelum membuat video tersebut.
"Para pelaku ketika di rumahnya dari sore hari telah menerima pesan broadcast WhatsApp untuk ngumpul-ngumpul atau tawuran," kata Ady.
Ady menuturkan, ketujuh pelaku itu menyiapkan sejumlah senjata tajam seperti gergaji, samurai, dan celurit untuk melakukan tawuran.
Ketika malam tiba, mereka berupaya memanas-manasi warga di sekitar Jalan Raya Tambun Rengas, Cakung Timur, untuk dijadikan lawan tawuran.
Baca juga: Remaja dalam Video Viral Gangster Bersenjata Berniat Tawuran
"Namun tidak ada warga yang terpancing sehingga para pelaku berputar-putar di jalan umum dengan berteriak-teriak sambil mengacung-acungkan senjata tajam," ujar Ady.
Aksi yang mereka rekam dan viralkan itu pun akhirnya menjadi pintu masuk bagi polisi untuk meringkus ketujuh pemuda itu yang kemudian dibawa ke Mapolsek Cakung.
Adapun barang bukti yang diamankan dari ketujuh tersangka itu adalah satu buah celurit, satu buah gergaji es, satu buah samurai, serta satu unit sepeda motor.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.