JAKARTA, KOMPAS.com- Penyebab berubahnya air aliran Kali Sunter di Jalan Cipinang Muara I menjadi biru pekat pada Kamis (2/5/2019) lalu belum terkuak hingga Kamis (9/5/2019).
Kepala Seksi Penanganan Pengaduan dan Penyelesaian Sengketa Dinas LH DKI Jakarta Rusliyanto mengatakan, pihaknya tidak menemukan tanda-tanda pembuangan limbah di sekitar lokasi yang dapat menyebabkan perubahan warna.
"Kami sudah lakukan identifikasi kegiatan usaha di lokasi, salah satunya bengkel mobil 'M', di lokasi tidak kami temukan indikasi pembuangan limbah cat," kata Rusliyanto kepada wartawan, Kamis.
Baca juga: Viral Air Kali Sunter Berwarna Biru, Begini Ceritanya...
Rusliyanto menuturkan, sejumlah tempat usaha lainnya yang berada di sekitar lokasi juga sudah diperiksa namun petugas belum menemukan indikasi pembuangan limbah.
"Hasil identifikasi lapangan teman-teman Sudin LH Jakarta Timur juga tidak diketemukan adanya kegiatan yang membuang limbah cat," ujar Rusliyanto.
Diberitakan sebelumnya, aliran Kali Sunter di kawasan Cipinang Melayu mendadak berubah warna menjadi biru pekat pada Kamis siang pekan lalu.
Rusliyanto menduga, perubahan warna air itu disebabkan oleh pencemaran akibat aktivitas pengecatan di sekitar aliran Kali Sunter.
Baca juga: Ketika Kali Sunter Mendadak Berubah Warna
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.