JAKARTA, KOMPAS.com - Massa di depan Gedung Bawaslu, Thamrin, Jakarta Pusat mulai kondusif pada pukul 19.00, Rabu (22/5/2019). Namun, massa kembali ricuh pukul 19.23.
Pantauan Kompas.com, kepolisian tetap bertahan untuk tidak melakukan perlawanan. Aparat kepolisian berseragam lengkap dengan tameng dan helm.
"Tolong jangan lempar-lempar. Kami tidak akan terprovokasi," ujar Kapolres Jakarta Pusat Kombes Harry Kurniawan melalui pengeras suara di lokasi.
Baca juga: Massa Bakar Ban dan Sampah di Tengah Jalan Slipi I
Selain itu, api yang sempat berkobar di tengah jalan juga sudah berupaya dipadamkan. Adapun massa masih berkumpul di sekitar Sarinah. Belum ada penurunan massa yang signifikan.
Sebelumnya, massa aksi berkomitmen untuk membubarkan diri dengan tertib seusai shalat maghrib. Namun, tiba-tiba ada provokator di tengah massa aksi yang melempar kayu, botol, batu, hingga petasan.
Harry berulang kali meminta massa berhenti untuk melempar dan tidak ada yang memprovokasi. Kepolisian meminta massa segera membubarkan diri dengan tenang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.