Menurut Kemenhub, manuver Zero Gravity bukan manuver yang normal atau lazim dilakukan dalam penerbangan sipil, karena manuver tersebut dapat menimbulkan ketidaknyamanan pada penumpang, membahayakan dan berpotensi mengakibatkan kecelakaan.
Hasil dari konten-konten videonya di YouTube, Capt Vincent bisa membeli pesawatnya sendiri, yaitu Cessna 172. Hal itu dikatakannya dalam videonya yang diunggah dua bulan lalu.
Capt Vincent, yang kini memiliki subscriber 2,4 juta, mengatakan bahwa pesawatnya ini dia persembahkan untuk Roteters, sebutan bagi para subscribernya.
Baca juga: TNI AU soal Lisensi Pilot Vincent: Belum Ada Peraturan soal Zero Gravity...
"Hari ini sangat menyenangkan untuk saya, karena ini merupakan pesawat Cessna 172, pesawat pertama yang saya beli dari hasil YouTube, guys," kata Capt Vincent dalam videonya.
Dia kerap berkolaborasi dengan para selebritas dan YouTuber lain untuk menaiki pesawat bermesin tunggal itu. Dia juga mengajak para Roteters yang tertantang ingin mencoba menaikin pesawat tersebut.
Petisi yang dimulai oleh NAF STUDIO ini ditujukan kepada tiga pihak yakni, Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kemenhub Captain Avirianto, Kementerian Perhubungan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Polana Banguningsih Pramesti.
Hingga berita ini diturunkan, jumlah masyarakat yang telah menandatangani petisi adalah 38.397 orang.
Baca juga: TNI AU Ajak Pilot YouTuber Capt Vincent Raditya Kolaborasi
Dalam petisi tersebut, disebutkan bahwa Keputusan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub seakan tergesa-gesa dan ada indikasi dan upaya Intervensi dari pihak pihak tertentu.
"Dikarenakan putusan ini baru dikeluarkan bulan Mei 2019 pada saat setelah dilakukan investigasi yang menurut penuturan Captain Renata di dalam akun sosial media YouTube Cameo Project ditemukan pelanggaran tersebut," kata petisi tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.