Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggaran Pembenahan Trotoar di Kemang dan Jalan Satrio Rp 100 Miliar

Kompas.com - 11/06/2019, 15:35 WIB
Walda Marison,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Binamarga DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan, anggaran pembenahan trotoar di Kawasan Kemang dan Jalan Prof Doktor Satrio Jakarta Selatan mencapai Rp 100 miliar.

"Trotoar di Jakarta Selatan ada dua yang akan dibenahi. Yang satu di Kemang Raya 1 sama Jalan Dr Satrio Casablanca. Itu hampir Rp 100 miliar," ujar Hari saat dihubungi Kompas.com, Selasa (11/6/2019).

Baca juga: Trotoar Akan Ditata, Anies Yakin Kemang Jadi Pusat Kegiatan Budaya

Untuk di kawasan Kemang, trotoar akan diperlebar hingga 3 sampai 5 meter. Pengerjaannya dimulai akhir bulan ini.

"Dari yang awalnya satu setengah meter jadi ada yang ke tiga, empat, sampai lima meter. Intinya enggak mengubah ukuran jalan utama dan tetap tertata rapih," ucap dia.

Sementara itu, trotoar di Jalan Satrio akan diperlebar hingga 3 meter dari yang semula 1 meter-1,5 meter.

Hari juga menyebut penataan trotoar di Jalan Satrio bakal rumit.

"Kalau di Satrio Casablanca kan bukan banyak warga. Itu complete street panjangnya hampir 7,5 kilomete-lah (yang akan ditata)," ujar dia.

Pengerjaan trotoar tersebut pun mungkin menimbulkan kemacetan di sekitar lokasi.

Maka dari itu, pihak Dinas Binamarga berserta Dinas Perhubungan menyiapkan rencana pengalihan arus.

Baca juga: Minta Uang Suap Rp 500 Juta, Hakim PN Jaksel Pakai Istilah Kemang Lima

Mengenai seperti apa pengalihan arus yang direncanakan, Hari mengaku belum tahu. Ia menyebut pengerjaan trotoar ini ditargetkan selesai pada Desember 2019.

"Pokonya kita selesai dulu di penataan trotoar baru kita mulai penataan kendaraan pribadi yang diperbolehkan masuk ke Kemang," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Ditemukan Tewas Dibunuh Tantenya, Bocah 7 Tahun di Tangerang Sempat Hilang

Sebelum Ditemukan Tewas Dibunuh Tantenya, Bocah 7 Tahun di Tangerang Sempat Hilang

Megapolitan
ODGJ Diamankan Usai Mengamuk dan Hampir Tusuk Kakaknya di Cengkareng

ODGJ Diamankan Usai Mengamuk dan Hampir Tusuk Kakaknya di Cengkareng

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada Depok 2024 Dibuka, Berikut Syarat dan Ketentuannya

Pendaftaran PPK Pilkada Depok 2024 Dibuka, Berikut Syarat dan Ketentuannya

Megapolitan
Gibran Sambangi Rusun Muara Baru Usai Jadi Wapres Terpilih, Warga: Ganteng Banget!

Gibran Sambangi Rusun Muara Baru Usai Jadi Wapres Terpilih, Warga: Ganteng Banget!

Megapolitan
Sespri Iriana Jokowi hingga Farhat Abbas Daftar Penjaringan Cawalkot Bogor dari Partai Gerindra

Sespri Iriana Jokowi hingga Farhat Abbas Daftar Penjaringan Cawalkot Bogor dari Partai Gerindra

Megapolitan
Pria Terseret 150 Meter saat Pertahankan Mobil dari Begal di Bogor

Pria Terseret 150 Meter saat Pertahankan Mobil dari Begal di Bogor

Megapolitan
Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Megapolitan
Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Megapolitan
Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Megapolitan
14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

Megapolitan
BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

Megapolitan
Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Megapolitan
Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com