JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Binamarga DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan, anggaran pembenahan trotoar di Kawasan Kemang dan Jalan Prof Doktor Satrio Jakarta Selatan mencapai Rp 100 miliar.
"Trotoar di Jakarta Selatan ada dua yang akan dibenahi. Yang satu di Kemang Raya 1 sama Jalan Dr Satrio Casablanca. Itu hampir Rp 100 miliar," ujar Hari saat dihubungi Kompas.com, Selasa (11/6/2019).
Baca juga: Trotoar Akan Ditata, Anies Yakin Kemang Jadi Pusat Kegiatan Budaya
Untuk di kawasan Kemang, trotoar akan diperlebar hingga 3 sampai 5 meter. Pengerjaannya dimulai akhir bulan ini.
"Dari yang awalnya satu setengah meter jadi ada yang ke tiga, empat, sampai lima meter. Intinya enggak mengubah ukuran jalan utama dan tetap tertata rapih," ucap dia.
Sementara itu, trotoar di Jalan Satrio akan diperlebar hingga 3 meter dari yang semula 1 meter-1,5 meter.
Hari juga menyebut penataan trotoar di Jalan Satrio bakal rumit.
"Kalau di Satrio Casablanca kan bukan banyak warga. Itu complete street panjangnya hampir 7,5 kilomete-lah (yang akan ditata)," ujar dia.
Pengerjaan trotoar tersebut pun mungkin menimbulkan kemacetan di sekitar lokasi.
Maka dari itu, pihak Dinas Binamarga berserta Dinas Perhubungan menyiapkan rencana pengalihan arus.
Baca juga: Minta Uang Suap Rp 500 Juta, Hakim PN Jaksel Pakai Istilah Kemang Lima
Mengenai seperti apa pengalihan arus yang direncanakan, Hari mengaku belum tahu. Ia menyebut pengerjaan trotoar ini ditargetkan selesai pada Desember 2019.
"Pokonya kita selesai dulu di penataan trotoar baru kita mulai penataan kendaraan pribadi yang diperbolehkan masuk ke Kemang," ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.