Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Patroli Polsek Bojong Gede Dirusak dan Dilempari Molotov

Kompas.com - 11/06/2019, 19:21 WIB
Cynthia Lova,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Sebuah mobil patroli milik Polsek Bojong Gede dirusak orang tidak dikenal saat terparkir di depan Alfamidi, Jalan Haji Abdul Halim, Bojong Gede, Depok, Selasa (11/6/2019).

Juru parkir Alfamidi, Royyan mengatakan, kejadian tersebut diperkirakan terjadi pada pukul 02.00 saat semua toko sudah tutup.

Setiap harinya, mobil patroli tersebut selalu terparkir di depan Alfamidi.

Baca juga: Asrama Brimob Dirusak Massa, Polisi dan TNI Patroli Jamin Keamanan Warga

“Mobil patroli sudah ditemukan dalam keadaan rusak. Di bagian kaca sebelah kiri pecah dan jok mobilnya terbakar,” ucap Royyan di Depok, Jawa Barat, Selasa. 

Ia mengaku mengetahui kejadian tersebut pada pukul 10.00. Sebab, dirinya hanya bekerja saat Alfamidi buka pada pukul 09.00 hingga pukul 23.00. 

"Pas kejadian semua toko pada tutup. Saya saja tahunya pas pagi, semuanya juga tahunya pagi," ujarnya. 

Baca juga: Lapas Narkotika Langkat Ricuh, Ambulans Dirusak, Barang-barang Dibakar

Peristiwa tersebut diketahuinya dari rekaman CCTV yang terpasang di depan Alfamidi.

Dalam rekaman CCTV itu terlihat tiga orang pelaku, masing-masing mengendarai motor tengah melempar bom molotov dan batu ke arah mobil patroli. 

Royyan mengatakan, pihak kepolisian tengah memeriksa peristiwa tersebut dan membawa barang bukti dari lokasi.

Baca juga: Kapolda Sumsel: Kunci Sel Dibuka Tanpa Dirusak

"Tadi banyak polisi yang datang. Barang yang dibawa itu ada bekas bom molotov dan batu besar. Saya saja baru dimintai keterangan sama polisi," ucap Royyan. 

Menurut dia, jalanan kawasan tersebut memang ramai setiap harinya. Sebab, merupakan jalan lintas masyarakat yang hendak ke Parung.

“Di sini memang ramai sih, Mbak, soalnya jalan tikus juga. Saya juga tidak tahu kenapa mereka berani banget," ujarnya. 

Baca juga: Kotak Suara Diduga Dirusak, PKS Laporkan PPK ke Bawaslu Aceh Utara

Kompas.com masih berupaya menghubungi Kapolsek Bojong Gede Kompol Agus Koter Sinaga. Namun, pihak terkait belum bersedia memberikan keterangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Megapolitan
Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Megapolitan
4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Megapolitan
Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Megapolitan
Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com