Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menebak Kepastian Waktu LRT Jakarta Beroperasi Komersial...

Kompas.com - 12/06/2019, 06:27 WIB
Vitorio Mantalean,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Belum ada titik terang kapan lintas rel terpadu (LRT) Jakarta akan beroperasi resmi.

Padahal, uji coba publik gratis sudah tiga kali diselenggarakan, terakhir dilaksanakan pada Selasa (11/6/2019).

"Pertama adalah uji operasi tahun lalu 2018 saat Asian Games," ujar Corporate Communication Manager PT LRT Jakarta Melisa Suciati kepada wartawan, Selasa siang.

Baca juga: Ada Proyek LRT Jabodebek, Jalan Setiabudi Tengah Ditutup Mulai 17 Juni 2019

Proyek yang terbentang sejauh 5,8 km dari Pegangsaan Dua, Jakarta Utara hingga Velodrome Rawamangun, Jakarta Timur itu memang mulanya ditargetkan beroperasi jelang Asian Games 2018.

Namun, pada akhirnya saat itu LRT Jakarta hanya dapat menggelar uji operasi.

Lima bulan berselang atau pada Januari 2019, Direktur Utama PT LRT Jakarta Allan Tandiono menyebut kesiapan LRT Jakarta telah mencapai 97 persen dan siap beroperasi pada Februari 2019.

Baca juga: Anggota DPRD DKI Ragu Warga Mau Bayar Rp 5.000 untuk LRT Jakarta

Namun, lagi-kagi pada Februari 2019, LRT Jakarta belum juga beroperasi untuk publik.

Akhir Februari 2019, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, LRT Jakarta akan beroperasi pada akhir Maret 2019.

Lagi-lagi, alih-alih beroperasi secara komersial, LRT Jakarta justru kembali menggelar uji coba episode kedua pada Maret 2019.

Baca juga: LRT Jakarta Masih Tunggu Izin Operasional

Satu rangkaian kereta LRT Jakarta terdiri dari dua gerbong.KOMPAS.com/Vitorio Mantalean Satu rangkaian kereta LRT Jakarta terdiri dari dua gerbong.
Jadwal operasional resmi pun kembali molor.

"Saat itu (uji coba Maret) program Naik Jak-24 sosialisasi naik LRT Jakarta. Kami men-support teman kami dari Transjakarta untuk pembukaan rute baru Pulogadung-Senen (via Kelapa Gading)," katanya. 

Bus transjakarta Jak-24 berhenti tepat di kolong Stasiun Boulevard Utara, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Baca juga: Penumpang Keluhkan Hanya 2 Gerbong LRT Jakarta yang Beroperasi

Dengan demikian, penumpang transjakarta saat itu dapat menjajal LRT Jakarta secara cuma-cuma.

"Saat itu programnya hanya berlangsung pada 4-17 Maret, terus kita extend ke 18 Maret. Jam operasionalnya saat itu terbuka mulai jam 16.00-20.00," ujar Melisa. 

Tiga bulan kemudian, LRT Jakarta masih juga belum beroperasi komersial.

Baca juga: Hari Pertama Uji Publik LRT, Penumpang Diklaim Capai 5.000 Orang

Hingga pada Selasa (11/6/2019), PT LRT Jakarta menyelenggarakan uji coba yang ketiga, meskipun dengan embel-embel uji publik.

"Perbedaannya, kali ini kita membuka akses naik turun penumpang di lima stasiun (Stasiun Boulevard Utara, Boulevard Selatan, Pulomas, Equestrian, Velodrome). Juga jamnya mengikuti jam operasional resmi nantinya yaitu jam 05.30-23.00," katanya.

Sengkarut antara Pemprov DKI, Jakpro, dan operator

Meskipun diklaim berbeda dengan dua edisi uji coba terdahulu, namun satu hal yang pasti, LRT Jakarta tak kunjung beroperasi secara resmi.

Baik PT LRT Jakarta selaku operator maupun PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku pengembang proyek kerap memberikan jawaban mengambang soal kepastian waktu beroperasinya LRT Jakarta.

Kedua belah pihak tidak pernah menyebut secara pasti tanggal LRT beroperasi komersial.

Baca juga: Cerita Warga Naik LRT Jakarta: Cepat, Nyaman, hingga seperti di Luar Negeri

Suasana di dalam kereta LRT Jakarta pada uji publik gratis yang digelar mulai Selasa (11/6/2019).KOMPAS.com/Vitorio Mantalean Suasana di dalam kereta LRT Jakarta pada uji publik gratis yang digelar mulai Selasa (11/6/2019).
Direktur Proyek LRT PT Jakpro Iwan Takwin hanya memberikan indikasi bahwa LRT Jakarta akan beroperasi dalam waktu dekat.

Menurut Iwan, tahap uji publik yang digelar mulai Selasa ini merupakan tahap pamungkas sebelum LRT Jakarta resmi beroperasi.

"Iya betul (tahap terakhir), sama kayak MRT. Supaya kita bisa tahu bagaimana mengantisipasi di mana kekurangannya. Ini kan rangkaian sebelum operasi komersial," kata Iwan ketika dikonfirmasi. 

Baca juga: Hari Ini, LRT Jakarta Lakukan Uji Publik Gratis

"Sekarang kita tinggal tunggu sertifikasi operasinya," ujarnya.

Iwan menyebut, LRT Jakarta sudah mengantongi rekomendasi teknis, rekomendasi keselamatan, serta rekomendasi sarana dan prasarana dari Kementerian Perhubungan.

Untuk izin operasional dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta, kata Iwan, penerbitan dokumennya membutuhkan inspeksi lebih lanjut.

Baca juga: Kembali Uji Publik, LRT Jakarta Lakukan Simulasi sebelum Beroperasi Komersial

"Jadi, kan, tidak langsung datang hari ini, masuk langsung keluar sorenya. Perlu dicek semua kelengkapannya benar enggak ini sesuai dengan standar-standar operasi. Kan banyak dokumennya," ujar Iwan.

Setali tiga uang dengan Iwan, Direktur PT LRT Jakarta Allan Tandiono selaku operator pun menyerahkan kepastian kapan LRT Jakarta beroperasi pada Pemprov DKI Jakarta.

"Kami menunggu Pemprov DKI menetapkan kapan kami mulai operasi secara komersial," kata Allan. 

Baca juga: Uji Coba LRT Jakarta Kembali Dibuka Secara Gratis, Ini Cara Daftarnya

Mundur sejenak ke bulan Mei silam, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pihaknya masih terus menyisir aspek administrasi sebelum LRT Jakarta beroperasi resmi.

Para penyandang disabilitas yang tergabung dalam Jakarta Barrier Free Tourism menjajal moda transportasi LRT Jakarta, Kamis (2/5/2019).KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D Para penyandang disabilitas yang tergabung dalam Jakarta Barrier Free Tourism menjajal moda transportasi LRT Jakarta, Kamis (2/5/2019).
"Jadi sebenarnya lebih kepada aspek-aspek adminstratif, aspek-aspek administratif ini nampaknya kecil, tetapi punya konsekuensi kepada ketertiban kita bila ada masalah, bila di kemudian hari ditemukan hal yang tidak benar, bila administrasi tidak benar muncul masalah," ujar Anies, Jumat (10/5/2019).

Anies menyebut sejumlah dokumen yang masih perlu diurus saat itu, mulai dari rekomendasi teknis sebagai syarat perizinan di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) hingga IMB stasiun LRT.

Baca juga: Per 7 Juni 2019, Operasional LRT Palembang Ditambah Jadi 58 Perjalanan

Praktis, PT LRT Jakarta selaku operator tak dapat berbuat banyak ihwal belum adanya titik terang mengenai kapan moda transportasi anyar ini bakal resmi beroperasi secara pasti.

"Sebenarnya, PT LRT Jakarta hanya bisa memaksimalkan dalam prosesnya penyempurnaan sistemnya. Untuk kapannya tetap nanti akan ada pemberitahuan lebih lanjut dari pemerintah kita," kata Melisa Suciati.

Rentang waktu berlangsungnya uji publik yang digelar sejak Selasa pun jadi suram, mengingat agenda ini merupakan tahap akhir sebelum operasional resmi, namun hingga kini belum ada tanggal pasti soal hal itu.

Baca juga: LRT Jakarta Diperpanjang hingga Wisma Atlet Kemayoran dan Stadion BMW

Untuk sementara, kata Melisa, pihaknya membuka registrasi online untuk umum hingga Jumat (21/6/2019).

"Uji publik hari ini belum ada target sampai kapan. Kita mulai dulu tanggal 11 Juni ini sampai dengan pemberitahuan lebih lanjut. Harapannya uji publik terus berlangsung, sampai nanti resmi dioperasikan, jadi tidak berhenti lagi seperti sebelumnya," ucapnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com