Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naik LRT Jakarta Gratis, Warga Penasaran hingga Ajak Anak Berlibur

Kompas.com - 12/06/2019, 11:49 WIB
Ardito Ramadhan,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Uji coba publik LRT Jakarta yang dimulai sejak Selasa (11/6/2019) kemarin dimanfaatkan warga untuk menghabiskan sisa waktu libur Hari Raya Idul Fitri.

Pantauan Kompas.com, ada sejumlah warga yang turut mengajak anak-anaknya untuk menjajal LRT Jakarta pada hari kedua ujicoba, Rabu (12/6/2019) hari ini.

"Sengaja ajak anak-anak karena lagi cuti kan, anak-anak juga pada pengin, terus di TV juga sudah banyak, ya sudah kita coba," kata Asti, warga Sukapura yang mengajak dua orang anaknya.

Kedua anak Asti yang masih berusia balita tampak asyik menatap pemandangan yang tersaji dari jendela LRT sambil berceloteh.

Baca juga: Menebak Kepastian Waktu LRT Jakarta Beroperasi Komersial...

"Anak-anak senang banget, senang banget, karena sekarang kan apa-apa macet tapi ini transportasinya beda," ujar Asti.

Ageng, pelajar SMA asal Bekasi, rela jauh-jauh ke Rawamangun untuk mencicipi LRT Jakarta bersama tiga temannya. Ia mengaku penasaran dengan moda transportasi teranyar ibukota tersebut.

"Penasaran aja sih karena kan Jakarta sudah punya MRT ya, ternyata agak beda sih dengan MRT karena kalau MRT kan ada yang underground sedangkan ini semuanya layang," kata Ageng.

Rizal, seorang pekerja swasta di Kelapa Gading, punya cerita lain. Ia tertarik menaiki LRT Jakarta setelah mengetahui bahwa kantor tempat bekerjanya masih belum beroperasi hari ini.

Baca juga: Ada Proyek LRT Jabodebek, Jalan Setiabudi Tengah Ditutup Mulai 17 Juni 2019

Rizal yang datang seorang diri tak kalah antusias dengan penumpang lainnya. Setiap sudut kereta dan stasiun ia abadikan lewat kamera telepon genggamnya.

"Kebetulan tadi masuk ternyata kantor belum aktif, ya sudah saya coba ke sini. Mungkin nanti saya akan pakai LRT juga kalau ke kantor," ujar dia.

Pantauan Kompas.com, peserta uji coba publik didominasi oleh warga yang penasaran dengan LRT Jakarta. Mereka asyik berfoto selama perjalanan dari Stasiun Boulevard Utara hingga Stasiun Velodrome.

PT LRT Jakarta memulai uji coba publik LRT sejak Selasa kemarin. Selama masa uji coba, pemumpamg dapat menaiki LRT dari lima stasiun yaitu Stasiun Boulevard Utara, Boulevard Selatan, Pulomas, Equestrian, dan Velodrome pada pukul 05.30-23.00 WIB.

 


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Megapolitan
Pedagang Pigura di Jakpus 'Curi Start' Jualan Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Jakpus "Curi Start" Jualan Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Megapolitan
Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai 'Cutter' juga Lukai Warga Rusun

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai "Cutter" juga Lukai Warga Rusun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com