Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berawal Saling Ledek, Remaja Tewas Dibakar Kelompok Pemuda di Bekasi

Kompas.com - 12/06/2019, 17:34 WIB
Dean Pahrevi,
Dian Maharani

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Seorang remaja bernama Putra (18) tewas akibat dibakar sekelompok pemuda di Jalan Raya Kodau, Jatiasih, Kota Bekasi pada Rabu (5/6/2019).

Wakapolres Metro Bekasi Kota AKBP Eka Mulyana mengatakan, peristiwa itu terjadi pukul 03.30 WIB. Kejadian bermula saat korban bersama rombongan temannya menggunakan tiga sepeda motor berjalan beriringan.

Saat tiba di TKP, rombongan korban bertemu dengan kelompok pelaku yang berjumlah delapan orang sedang nongkrong di pinggir jalan.

"Kemudian salah satu rekan korban yang mengendarai sepeda motor paling depan meledek (kelompok pelaku) dengan mengcungkan jari tengah," kata Eka di Mapolres Metro Bekasi Kota, Kota Bekasi, Rabu (12/6/2019).

Baca juga: Dibakar Massa Saat Rusuh 22 Mei, Begini Kondisi Pos Polisi Sabang Saat Ini

Hal itu membuat kelompok pelaku emosi dan mengejar rombongan korban dengan sepeda motor. Saat dikejar, seluruh rekan korban yang berjumlah tujuh orang berhasil kabur. Sedangkan korban sengaja turun seorang diri dari motor dan menantang kelompok pelaku untuk berkelahi.

"Teman korban langsung tancap gas dan korban sendiri malah turun dan menantang para pelaku. Para pelaku langsung mengerubuti korban dan melakukan pemukulan," ujar Eka.

Korban pun melarikan diri ke dalam sebuah warung. Namun para pelaku tetap mengejar korban dan menyeretnya keluar warung serta kembali mengeroyok korban.

"Pelaku bernama R mengambil bensin yang berada di rak eceran bensin dan menyiramkan ke kepala serta badan korban. Selanjutnya disulut menggunakan korek api sehingga sebagian badan dan kepala korban mengalami luka bakar," ujar Eka.

Baca juga: Tolak Lamaran Pernikahan, Gadis Ini Dibakar Hidup-hidup

Usai membakar tubuh korban, para pelaku melarikan diri. Sementara itu, api pada tubuh korbanpadam setelah 30 detik. Korban kemudian melarikan diri dari TKP dan ditolong warga sekitar untuk diantar ke Rumah Sakit terdekat.

Korban mengalami luka bakar di 60 persen di tubuhnya. Setelah dirawat selama dua hari di Rumah Sakit Kramat Jati, korban meninggal dunia.

Adapun setelah lakukan penyelidikan, polisi berhasil menangkap empat dari delapan pelaku di daerah Jatiasih, Kota Bekasi pada Selasa (11/6/2019). Sedangkan empat pelaku lainnya masih diburu polisi hingga kini.

Keempat pelaku yang sudah ditangkap itu bernama RA (17), Nurhamza Sutarna (24), TG (15), dan Angga Priyanto (22).

Atas perbuatannya, para pelaku dijerat pasal 170 ayat (2) ke 2e KUHPidana tentang pengeroyokan dengan pemberatan dengan ancaman hukuman penjara minimal tujuh tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Satu Keluarga atau Bukan

Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Satu Keluarga atau Bukan

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Megapolitan
Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Megapolitan
Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Megapolitan
Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com