JAKARTA, KOMPAS.com- Terdakwa kasus ujaran kebencian Ahmad Dhani tak satu ruangan dengan perokok selama ditahan di Rumah Tahanan Kelas 1 Cipinang mulai Kamis (13/6/2019).
Kepala Rutan Kelas 1 Cipinang Oga Darmawan mengatakan, Dhani ditempatkan terpisah dengan para perokok karena mempunyai riwayat penyakit asma.
"Nanti menempati kamar satu kamar yang tidak perokok. Jadi karena beliau menderita penyakit asma, di latar belakamg sebelumnya pasti kita taruh dengan teman-teman yang tidak merokok," kata Oga kepada wartawan.
Baca juga: Alasan Ahmad Dhani Tak Satu Sel dengan Tahanan Beda Pandangan Politik
Oga menuturkan, Dhani akan ditempatkan di Blok Barito Lantai 3 Rutan Cipinang. Sel yang ditempati Dhani, kata Oga, diisi oleh sebelas orang.
Menurut Oga, status Dhani sebagai publik figur merupakan salah satu pertimbangan pihak rutan dalam menempatkan Dhani.
Namun demikian, Oga menegaskan bahwa Dhani tidak akan mendapat perlakuan istimewa dibandingkan tahanan-tahanan lain.
"Semua sama, karena kami kapasitas 1.100 sekarang Rutan Klas 1 Cipinang dihuni 4.326 orang. Otomatis malah kekurangan tempat jadi tidak perlakuan khusus, semua sama," ujar Oga.
Baca juga: Dipindah ke Rutan Cipinang, Ahmad Dhani dalam Kondisi Sehat
Diberitakan sebelumnya, Dhani tiba di Rutan Cipinang pada Kamis pagi sekira pukul 06.50 WIB. Ia dipindah dari Rutan Medaeng, Surabaya, setelah usai menjalani persidangan kasus vlog Idiot di Pengadilan Negeri Surabaya.
Adapun sebelum Dhani dibawa ke Surabaya, Dhani juga sempat mendekam di Rutan Cipinang setelah divonis dalam kasus ujaran kebencian yang ditangani Pengadilan Negeri Jakarta Selatan
Dhani kembali ditahan di rutan karena vonis hakim dalam kedua kasus tersebut belum berkekuatan hukum tetap.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.