JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) memasang alat pendeteksi gempa di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Jumat (14/6/2019)
Kasubid Manajemen Operasi Seismologi Teknik BMKG Titi Handayani mengatakan, alat tersebut bernama intensity meter.
"Itu adalah suatu alat untuk mendeteksi getaran tanah untuk informasi gempa bumi," ujar Titi dalam keterangan tertulisnya, Jumat.
Baca juga: Anies Kunker ke Palu Cek Bantuan Korban Gempa
Peralatan tersebut dipasang di Kantor Bupati Kepulauan Seribu di Pulau Pramuka.
Ia mengatakan, peralatan tersebut dipasang untuk membantu agar informasi yang diterima BMKG lebih valid.
Sejauh ini, kata Tati, peralatan serupa sudah terpasang di 40 lokasi khusus untuk wilayah Jakarta.
Baca juga: Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Sumba Barat
"Insya Allah dalam waktu dekat juga akan dipasang lebih untuk alat-alat pendeteksi getaran tanah. Alat tersebut berfungsi pada saat terjadinya gempa, nanti BMKG menyebarkan informasi yang mudah dimengerti masyarakat," ucapnya.
Bupati Kepulauan Seribu Husein Murad mengapresiasi langkah yang dilakulan BMKG.
Namun, ia turut meminta BMKG agar memasang perlengkapan pendeteksi tsunami.
Baca juga: Gempa Hari Ini: 4 Lindu Getarkan Indonesia
"Karena Kepulauan Seribu pulau-pulau kecil ya tidak begitu luas, tidak ada gunung, sehingga apabila terjadi potensi Tsunami tentu kita harus betul-betul siap untuk menyelamatkan warga kita," kata Tati.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.