Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memeras Warga, 2 Polisi Gadungan Ditangkap

Kompas.com - 25/06/2019, 21:56 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polsek Metro Menteng Jakarta Pusat menangkap dua pria yang mengaku sebagai petugas kepolisian atau polisi gadungan

Keduanya ditangkap karena kerap melakukan pemerasan dengan mengatasnamakan polisi.

Kapolsek Menteng AKBP Dedy Supriyadi mengatakan, penangkapan dua polisi gadungan ini berdasarkan laporan warga yang merasa resah terhadap tindakan pemerasan tersebut. 

Baca juga: Polisi Tangkap 4 Orang Polisi Gadungan yang Lakukan Pemerasan

"Penangkapan ini berawal adanya laporan masyarakat yang meminta tolong jika ada seorang warga yang dibawa dua orang yang mengaku polisi," kata Dedy, Selasa (25/6/2019).

Kemudian, polisi mengejar kedua pelaku yang diketahui bernama Maulana dan Alfi.

Selain itu, petugas juga mendapati sepucuk senjata api yang digunakan pelaku untuk menakut-nakuti korban saat melakukan pemerasan.

Baca juga: Polisi Gadungan China Minta Pelajar di Singapura Pura-pura Diculik

"Saat kami lakukan penangkapan, kami juga menemukan satu buah pucuk senjata api air gun merek Baretta dengan satu gotri. Tapi kami masih menelusuri kepemilikan senjata ini dari mana," ujarnya. 

Ia mengatakan, kedua pelaku kerap memeras warga yang ditemui, seolah-olah mengaku sebagai anggota kepolisian berpakaian preman.

Modusnya membawa korban untuk dimintai sejumlah uang maupun barang yang dimiliki.

Baca juga: (POPULER MEGAPOLITAN]: Penumpang Transjakarta Ditusuk karena Duduk Angkat Kaki I Polisi Gadungan Kencani 20 Wanita I Suka Duka Pengemudi Gojek

"Pengakuan mereka ini baru pertama kali, tetapi kami tidak mudah percaya begitu saja. Ini masih kami dalami lagi, apakah ada keterkaitan kejahatan lain," ucap Dedy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com