Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 2 Alasan Pengembang Bangun Rumah Mewah di Atas Thamrin City

Kompas.com - 26/06/2019, 19:08 WIB
Ardito Ramadhan,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengembang PT Agung Podomoro Land memiliki dua alasan membangun kompleks perumahan mewah bernama Cosmo Park di atas pusat perbelanjaan Thamrin City, Jakarta Pusat.

Assistant Vice President Marketing PT Agung Podomoro Land Zaldy Wihardja mengatakan, Cosmo Park dibangun untuk menyediakan kebutuhan warga yang ingin mempunyai rumah di pusat kota dengan harga miring.

"Bisa langsung masukin mobil ke garasi dua mobil, terus mereka bisa berkebun, mereka bisa berjemur. Jadi kayak rumah, untuk mereka yang mengidamkan rumah, tetapi, kan, harganya miring banget," kata Zaldy kepada Kompas.com, Rabu (26/6/2019).

Baca juga: Lahan Perumahan Mewah di Atas Thamrin City Dulunya untuk Bengkel

Zaldy menuturkan, harga sebidang tanah di pusat kota umumnya bisa mencapai ratusan juta rupiah per meter persegi.

Namun, harga itu bisa ditekan lantaran rumah-rumah di Cosmo Park dibangun di atas pusat perbelanjaan.

Alasan berikutnya, kata Zaldy, banyak pemilik yang menginginkan apartemen lebih luas.

Baca juga: Rumah Mewah di Atas Thamrin City Disewakan Rp 25 Juta Per Bulan

Menurut Zaldy, saat itu belum ada apartemen kelas menengah-atas yang seluas apartemen-apartemen kelas mewah.

"Yang menengah ke atas sedikit itu biasanya luasnya dari 30 meter persegi sampai 100 meter persegi mentok. Nah itu area itu sempit kalau menurut orang yang anaknya tiga, makanya kami buat untuk mereka yang pengin area lebih luas kayak rumah," ujarnya. 

Kendati berbentuk seperti rumah tapak, Zaldy menyebut rumah-rumah di Cosmo Park statusnya tak berbeda dengan apartemen pada umumnya.

Baca juga: Viral Perumahan di Atas Thamrin City, Apa Saja Fasilitasnya?

"Sama kayak apartemen sertifikatnya, hak milik strata title. Jadi bukan rumah di atas tanah, ini mirip apartemen. Hak milik, tetapi strata title karena dia berdiri di bangunan bersama," kata Zaldy.

Keberadaan Cosmo Park yang terletak di atas pusat perbelanjaan Thamrin City menjadi bahan perbincangan warganet sejak Selasa (25/6/2019) setelah fotonya tersebar di media sosial Twitter.

Foto tersebut diunggah oleh akun @shahrirbahar1 dengan keterangan "Good morning Jakarta. Macam mana lah diorang terfikir nak develop taman perumahan atas bangunan?".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai 'Cutter' juga Lukai Warga Rusun

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai "Cutter" juga Lukai Warga Rusun

Megapolitan
Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Megapolitan
Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Megapolitan
Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Megapolitan
Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Megapolitan
Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Megapolitan
Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Megapolitan
Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Megapolitan
Polisi Temukan 'Tisu Magic' dan Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Polisi Temukan "Tisu Magic" dan Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Video Pencurian Mesin 'Cup Sealer' di Depok Viral di Media Sosial

Video Pencurian Mesin "Cup Sealer" di Depok Viral di Media Sosial

Megapolitan
Posko Aduan Penonaktifan NIK di Petamburan Beri Sosialisasi Warga

Posko Aduan Penonaktifan NIK di Petamburan Beri Sosialisasi Warga

Megapolitan
Ketua RW Syok Galihloss Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penistaan Agama

Ketua RW Syok Galihloss Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Selain Sepi Pembeli, Alasan Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Pepaya karena Pasokan Berlimpah

Selain Sepi Pembeli, Alasan Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Pepaya karena Pasokan Berlimpah

Megapolitan
SDA DKI Bangun 5 Polder Baru dan Revitalisasi 2 Pompa 'Stasioner' untuk Tanggulangi Banjir

SDA DKI Bangun 5 Polder Baru dan Revitalisasi 2 Pompa "Stasioner" untuk Tanggulangi Banjir

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com