Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perumahan Mewah Juga Ada di "Rooftop" MOI Kelapa Gading

Kompas.com - 27/06/2019, 21:02 WIB
Vitorio Mantalean,
Icha Rastika

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Jagat maya belakangan dihebohkan oleh keberadaan kompleks perumahan mewah yang berdiri di atas pusat perbelanjaan Thamrin City, Jakarta Pusat.

Kompleks bernama Cosmo Park tersebut dilengkapi aneka fasilitas, termasuk kolam renang dan taman.

Tak hanya di Thamrin City, kompleks perumahan mewah juga berdiri di atas Mall of Indonesia (MOI), Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Kompleks bernama The Villas ini dikepung sejumlah menara apartemen yang juga berdiri jangkung di atas MOI.

Berdasarkan pengamatan Kompas.com, Kamis (27/6/2019), The Villas terkoneksi langsung dengan MOI melalui sepasang lift.

 

Untuk menuju ke sana, tamu harus melewati bagian dalam mal terlebih dulu.

Baca juga: 4 Fakta Perumahan Mewah di Atap Mal Thamrin City yang Viral

Lift menuju The Villas hanya ada di area lobi 2 MOI, berdekatan dengan area parkir mobil lantai 3 (P3) dan Masjid Ash Shofa MOI.

Di dalam lift, tamu dapat menekan tombol "V" agar lift berhenti tepat di lobi The Villas. Lobi The Villas berada di atas P3.

Setibanya di lobi The Villas, tamu bakal disambut oleh ruangan selebar lima meter. Dari ruangan ini, tamu dapat mengintip ke arah kota Jakarta melalui jendela di sisi kanan lift.

Sementara itu, di sisi kiri, pintu kaca yang bening merintangi tamu dari area kompleks The Villas.

Tamu bisa dengan jelas mengamati mewahnya kompleks ini dari balik pintu kaca.

Deretan rumah tiga lantai berwarna putih dengan sentuhan cokelat muda jadi pemandangan yang tampak dari balik kaca.

Baca juga: Perumahan di Atap Thamrin City Dibangun Sebelum Jokowi Gubernur DKI

 

Arsitektur rumah-rumah yang beraneka tipe itu cenderung bergaya klasik, dengan pilar-pilarnya yang kentara.

Menurut sejumlah situs jual-beli properti, rumah-rumah di The Villas menempati lahan seluas 152 meter persegi. Kebanyakan rumah yang dijual dibanderol dengan rentang harga Rp 3-5 miliar.

Jalan di kompleks mewah ini pun telah diaspal mulus. Beberapa pohon berbunga cerah menghiasi tepinya. Terlihat juga mobil-mobil milik para penghuni.

Lobi kompleks perumahan mewah The Villas yang berdiri di atas Mall of Indonesia (MOI), Kelapa Gading, Jakarta Utara.KOMPAS.com/ VITORIO MANTALEAN Lobi kompleks perumahan mewah The Villas yang berdiri di atas Mall of Indonesia (MOI), Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Sekali-dua kali penghuni keluar-masuk rumah, entah masuk ke lobi menuju MOI atau sekadar membereskan jemuran pakaian.

Sayangnya, tak sembarang orang boleh memasuki area kompleks. Ada dua orang petugas keamanan yang berjaga tepat di depan lift.

Mereka akan sigap berdiri dari tempat duduknya dan membukakan pintu kaca bagi penghuni yang telah menempelkan kartu akses.

"Sudah kenallah sama penghuni sini, anak-anaknya juga. Mereka suka naik-turun mal beli apa di bawah," ujar seorang petugas keamanan.

Tak heran, para petugas keamanan langsung mengenali tamu yang muncul dari lift.

Untuk bisa masuk ke area kompleks, tamu harus menyatakan kepentingannya secara detail, bertemu dengan siapa, di mana, hingga pukul berapa.

Mekanisme semacam itu berlaku untuk seluruh tamu, tak terkecuali kurir.

Seorang kurir yang hendak memasuki area The Villas ditanya secara rinci mengenai barang apa yang hendak diantar, alamat tujuan, hingga nama penghuni.

Baca juga: Perumahan di Atap Thamrin City Dibangun Sebelum Jokowi Gubernur DKI

Petugas keamanan bakal menghubungi terlebih dulu penghuni untuk memastikan bahwa pemesanan sesuai.

"Kalau alamatnya jelas, ketemu siapanya jelas, antar apa, kan enak," kata petugas tadi.

Malah, dalam papan informasi yang dipasang di dinding lobi, mekanisme pengantaran barang diutamakan melalui petugas keamanan.

Itu berarti, barang dititipkan di lobi atau diserahkan pada petugas yang akan mengantarkannya langsung ke alamat tujuan.

Kompas.com coba menghubungi pihak PT Agung Sedayu sebagai pengembang kawasan MOI untuk menanyakan lebih lanjut mengenai The Villas, tetapi belum direspons. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com