Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Lantik 16 Pejabat Baru, Ini Daftarnya

Kompas.com - 08/07/2019, 14:10 WIB
Nursita Sari,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melantik 16 pejabat eselon II atau jabatan pimpinan tinggi pratama di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (8/7/2019).

Sebanyak 15 pejabat yang dilantik itu dipilih berdasarkan hasil seleksi terbuka atau lelang jabatan dan akan bertugas di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Sementara satu pejabat lain dilantik sebagai Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) DKI Jakarta.

Baca juga: Pelantikan Pejabat DKI Sempat Tertunda karena Jabatan Dobel

Dalam sambutannya, Anies meminta para pejabat yang dilantik untuk memahami dan melaksanakan rencana pemerintah jangka menengah daerah (RPJMD) tahun 2017-2022.

"Ini bukan urusan pribadi, tetapi melaksanakan amanat rakyat yang sudah diwujudkan dalam bentuk perda tentang RPJMD kita," kata Anies.

Berikut daftar pejabat yang dilantik Anies:

1. Kepala Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD): Pujiono

2. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol): Taufan Bakri

3. Kepala Dinas Sumber Daya Air: Juaini

4. Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan: Heru Hermawanto

5. Kepala Dinas Lingkungan Hidup: Andono Warih

6. Kepala Dinas Perhubungan: Syafrin Liputo

7. Kepala Biro Penataan Kota dan Lingkungan Hidup: Afan Adriansyah Idris

8. Kepala Biro Perekonomian: Mochamad Abbas

9. Kepala Biro Administrasi: Lutfi Arifin

10. Direktur Utama RSUD Pasar Rebo: Isnindyarti

11. Direktur Utama RSUD Cengkareng: Bambang Suheri

12. Wakil Kepala Badan Pajak dan Retribusi Daerah: Yuandi Bayak Miko

13. Sekretaris Kota Jakarta Selatan: Munjirin

14. Kepala Biro Pengembangan Sumber Daya Manusia: Maria Qibtya

15. Wakil Kepala Dinas Pendidikan: Syaefuloh Hidayat

16. Kepala Perwakilan BPKP DKI Jakarta: Samono. Samono mulanya menjabat sebagai Kepala Perwakilan BPKP Jawa Tengah. Dia dilantik berdasarkan surat keputusan Kepala BPKP Ardan Adiperdana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com