Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil 15 Pejabat DKI yang Dilantik Anies

Kompas.com - 09/07/2019, 07:06 WIB
Nursita Sari,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah melantik 15 pejabat eselon II atau jabatan pimpinan tinggi pratama yang akan bertugas di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, Senin (8/7/2019).

Mereka yang dilantik dipilih berdasarkan hasil seleksi terbuka atau lelang jabatan yang digelar Pemerintah DKI Jakarta.

Dari 15 pejabat itu, satu orang berasal dari luar Pemprov DKI Jakarta. Berikut profil singkat para pejabat yang dilantik Anies.

1. Kepala Dinas Perhubungan

Syafrin Liputo dilantik menjadi kepala Dinas Perhubungan (Dishub). Ia merupakan pejabat yang berasal dari luar Pemprov DKI saat mengikuti seleksi terbuka.

Ia adalah aparatur sipil negara (ASN) di Kementerian Perhubungan.

Syafrin sebenarnya pernah berkarier di Dishub DKI sejak 1997 sampai 2016 sebelum ia memutuskan pindah ke Kemenhub.

Ia pernah menjabat sebagai kepala bidang pengendali operasi (dalops) dan kepala bidang angkutan darat di Dishub DKI.

Pada 2016, Syafrin melanjutkan kariernya di Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kemenhub.

"Saya sebagai kasubdit (kepala subdirektorat) pengawasan (di BPTJ)," ujar Syafrin seusai dilantik di Balai Kota DKI Jakarta, Senin.

Setelah itu, Syafrin diangkat sebagai kasubdit angkutan orang di Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub pada 2017.

Syafrin kemudian dipercaya menjadi kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah XIII Provinsi Nusa Tenggara Timur pada Januari 2019.

Ia kemudian ditugaskan sebagai kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Provinsi Bali dan Nusa Tenggara Barat sejak 26 Juni lalu.

Kini, Syafrin melepas jabatan itu dan kembali ke Pemprov DKI sebagai kepala Dinas Perhubungan.

2. Kepala Dinas Sumber Daya Air

Kepala Dinas Sumber Daya Air dijabat oleh Juaini. Sebelum menduduki jabatan tersebut, Juaini merupakan kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta Timur.

Ia juga pernah berkarier sebagai kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Pusat.

Juaini mengikuti seleksi terbuka menjadi kepala Dinas Sumber Daya Air karena merasa harus kembali ke bidangnya, yakni sumber daya air.

"Dari tahun 2004 sampai 2013 di Sudin Tata Air Jakpus. Ya, saya rasa penanganannya enggak beda jauh. Iya Insya Allah kembali ke tugas semua," kata Juaini.

3. Kepala Dinas Lingkungan Hidup

Jabatan ini diisi oleh Andono Warih. Andono memang sudah berkecimpung di Dinas Lingkungan Hidup.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com