JAKARTA, KOMPAS.com - Perjalanan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ke Lapangan Banteng, Jakarta Pusat setelah tak lagi menjadi orang nomor satu di DKI mendapat sorotan dari para pembaca rubrik Megapolitan Kompas.com kemarin, Selasa (9/7/2019).
Di Lapangan Banteng, Ahok bertemu dengan pedagang kerak telor yang ternyata pernah mengenalnya dulu. Percakapan antara mantan gubernur dan si pedagang pun menarik untuk disimak.
Di luar aktivitas Ahok, berita yang juga mendapat sorotan cukup beragam mulai dari perkembangan LRT Jabodebek hingga pengancam Jokowi yang menikah dalam rutan.
Berikut rangkuman berita dari isu-isu terhangat sepanjang kemarin di rubrik Megapolitan Kompas.com.
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok diberi kerak telor oleh seorang pedagang saat berkunjung ke Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. Hal itu diketahui dari vlog berjudul "Pertama Kali ke Lapangan Banteng" yang diunggah di akun Youtube "Panggil Saya BTP", Selasa (9/7/2019).
Pedagang itu memberikan kerak telor kepada Ahok sebagai ungkapan terima kasih karena pernah diberangkatkan ke Maroko.
"Mau memberi kerak telor. Waktu zamannya Pak Ahok menjadi gubernur, saya pernah diberangkatkan ke Maroko," kata pedagang itu dalam vlog Ahok.
Baca juga: Kepada Ahok, Pedagang Kerak Telor Curhat Tak Diberi Tempat Dagang di Lapangan Banteng
Selain tiket gratis, pedagang itu juga mengaku mendapat uang makan Rp 1 juta per hari.
Ahok mulanya tidak ingat. Pedagang itu kemudian menjelaskan bahwa ia berdagang di Casablanca, kota di Maroko.
"Oh waktu ada acara itu, buat acara makan ya," kata Ahok.
"Iya, acara makan di Casablanca," jawab pedagang itu.
Ahok pun mempromosikan usaha kerak telor si bapak pedagang itu dalam akun Youtube miliknya.
Tersangka yang mengancam memenggal kepala Presiden Joko Widodo, HS (25), melangsungkan pernikahan dengan seorang perempuan berinisial AA di Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya pada Rabu (3/7/2019).
HS telah mengajukan surat izin pernikahan kepada penyidik pada 10 Juni 2019.
Baca juga: Pria yang Ancam Penggal Jokowi Tetap Bahagia meski Menikah di Penjara
Pernikahan HS dihadiri perwakilan keluarga dari kedua belah pihak dan pihak KUA Kecamatan Kebayoran Baru. Setelah melangsungkan pernikahan, HS diberi kesempatan terlebih dahulu untuk berbincang-bincang dengan keluarganya sebelum dibawa kembali ke dalam tahanan.
HS kini mendekam rutan Polda Metro Jaya setelah ditangkap di Perumahan Metro, Parung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada 12 Mei lalu.
LRT Jakarta-Bogor-Depok- Bekasi (Jabodebek) akan melintasi 17 stasiun. Seluruh stasiun itu kini dalam tahap pembangunan.
Ketujuh belas stasiun itu akan dibangun di tiga lintasan LRT Jabodebek yakni lintasan Cibubur-Cawang, lintasan Bekasi Timur-Cawang, dan lintasan Cawang-Kuningan-Dukuh Atas.
Baca juga: LRT Jabodebek Akan Melintasi 17 Stasiun Baru, Ini Rinciannya...
"Sampai dengan 9 Juli 2019 progres pelaksanaan pembangunan prasarana LRT Jabodebek Tahap I telah mencapai 63,0 persen," ucap Corporate Secretary PT Adhi Karya (operator LRT Jabodebek) Ki Syahgolang Permata saat dihubungi Kompas.com, Selasa (9/7/2019).
Untuk lebih lengkapnya, berikut rincian stasiun LRT Jabodebek yang akan dibangun:
Lintasan Cibubur-Cawang
1. Stasiun Harja Mukti
2. Stasiun Ciracas
3. Stasiun Kampung Rambutan
4. Stasiun Taman Mini
5. Stasiun Cawang
Lintasan Bekasi Timur-Cawang
1. Stasiun Jati Bening Baru
2. Stasiun Cikunir 1
3. Stasiun Cikunir 2
4. Stasiun Bekasi Barat
5. Stasiun Jati Mulya
Lintasan Cawang-Dukuh Atas
1. Stasiun Ciliwung
2. Stasiun Cikoko
3. Stasiun Pancoran
4. Stasiun Kuningan
5. Stasiun Rasuna Said
6. Stasiun Setiabudi
7. Stasiun Dukuh Atas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.