JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi sudah membawa sampel lemper yang diduga menyebabkan 40 siswa SDN Keramat Pela 09, Kramat Pela keracunan.
Hal tersebut dibenarkan Kapolsek Metro Kebayoran Baru, AKBP Benny Alamsyah saat dikonfirmasi.
"Diduga (keracunan) karena makan lemper, lempernya sudah dibawa ke laboratorium Sudin Kesehatan untuk diperiksa," ujar Benny saat dikonfirmasi, Rabu (17/7/2019).
Baca juga: 40 Siswa SD di Kebayoran Baru Keracunan Lemper
Benny pun enggan menjelaskan lebih jauh tentang langkah selanjutnya pengusutan kasus keracunan ini.
Untuk diketahui, para siswa memakan lemper yang dibagikan saat acara membaca dongeng yang diselenggarakan Sudin Perpustakaan Jakarta Selatan.
Acara tersebut digelar di RPTRA Kramat Pela, Kebayoran Baru pada Selasa (16/7/2019).
Korban keracunan dirawat di tiga rumah sakit yaitu Rumah Sakit Muhammadiyah, Rumah Sakit Gandaria, RSUD Kebayoran Baru, dan RSUD Pasar Minggu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.