JAKARTA, KOMPAS.com — Seorang wanita pemilik akun Instagram @sherinaeklezia sempat menjadi perbincangan di media sosial.
Ia menjadi sorotan karena mendapat pelecehan secara verbal oleh seorang pria berinisial H di Mal Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (20/7/2019).
Kasus ini sempat sampai ke ranah kepolisian sampai akhirnya Sherina memutuskan untuk membatalkan laporannya.
Kompas.com merangkum awal mula kejadian tersebut hingga masalah tersebut terselesaikan.
Kapolsek Kelapa Gading Kompol Jerrold Kumontoy mengatakan kejadian itu berawal saat Sherina sedang menunggu keluarga di lobi MKG 1.
"Jadi si cewek ini sedang menunggu keluarganya di Lobi MKG 1 tapi dia ada di dalam. Tiba-tiba disamperin si H (pelaku)," kata Jerrold saat dihubungi Kompas.com Senin (22/7/2019).
Kala itu pelaku menanyakan apakah Sherina telah memiliki pacar atau suami, tetapi Sherina menolak untuk menjawabnya karena dinilai privasi.
Mendapat penolakan tersebut, H melontarkan kata-kata tak pantas kepada Sherina, lalu meninggalkannya ke arah mal.
Sherina yang merasa dilecehkan mengejar H dan menanyakan alasan pelaku mengumpatnya dengan kata-kata kasar. Keduanya pun terlibat cekcok.
Baca juga: Viral Video Pria Lecehkan Perempuan Secara Verbal di MKG, Ini Kronologinya
Pertikaian di antara keduanya direkam Sherina melalui kamera ponselnya yang kemudian diunggahnya ke Instagram Story.
Melihat keduanya terlibat cekcok, petugas keamanan mal menggiring keduanya ke pos keamanan. Namun, cekcok keduanya terus berlanjut.
"Tapi mereka (di pos keamanan) masih alot. Si cowok ini merasa dia tidak bersalah hanya karena omongan. Si cewek merasa dilecehkan dengan omongan. Akhirnya dibawa ke kantor polisi," ujar Jerrold.
Setiba di sana, polisi mencoba menginterogasi pelaku sambil disaksikan keluarga korban. Namun, ketika ditanyai, si pelaku sering tak nyambung menjawab.
"Melihat hal yang seperti itu, keluarga korban memutuskan tidak dulu membuat LP karena mereka tahu si pelaku ini memberikan keterangan tidak nyambung. Tapi mereka berjanji akan membuat LP," tuturnya.
Polisi melanjutkan menginterogasi pelaku hingga akhirnya keluarga pelaku mendatangi Mapolsek Kelapa Gading. Keluarga menyampaikan bahwa H mengalami depresi berat karena ditinggal istri dan anaknya sejak beberapa tahun silam.