Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilihan Wagub DKI Molor Terus, Berapa Biaya yang Sudah Dihabiskan Pansus?

Kompas.com - 25/07/2019, 08:36 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perjalanan mencari pendamping Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sangat panjang pasca ditinggal Sandiaga Uno.

Untuk memilih wakilnya, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI memutuskan untuk membentuk Panitia Khusus (pansus) guna menyusun draf tata tertib pemilihan wagub.

Pansus juga melakukan kunjungan kerja (kunker) sebanyak dua kali yaitu ke Grobogan, Jawa Tengah dan Riau untuk mempelajari tentang pemilihan wagub. Namun, sejak DPRD bekerja bulan Mei, hingga kini belum ada juga proses pemilihan wagub DKI.

Baca juga: Hampir Satu Tahun Tak Ada Wagub DKI, Apa Kata Fraksi di DPRD ?

Berbulan-bulan, DPRD masih berkutat pada tata tertib pemilihan. Alotnya proses pemilihan di DPRD tentu berimbas pada biaya yang harus dikeluarkan negara. Semakin lama mereka bekerja, semkain besar pula biaya yang perlu dikeluarkan untuk keperluan operasional Pansus hingga Rapimgab.

Berapa kah biaya yang dibutuhkan untuk kegiatan DPRD selama mencari wagub? Berikut penelusuran Kompas.com.

1. Tunjangan pansus

Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta M. Yuliadi mengatakan masing-masing anggota pansus menerima honor atau tunjangan. Tunjangan ini diterima setiap bulannya selama enam bulan masa kerja.

"Iya kalau sebagai pansus ada honornya. Sebulan sekali pansus wagub hanya 6 bulan maksimal di PP 18 Tahun 2018," ucap Yuliadi saat dihubungi Kompas.com, Rabu (24/7/2019).

Pansus diketuai oleh Ongen Sangaji (Hanura) dan Bestari Barus (Nasdem) sebagai wakil. Pansus memiliki anggota sebanyak 23 orang.

Baca juga: Anies Berharap Pemilihan Wagub DKI Tak Sampai Tahun Depan

Pimpinan pansus tatib wagub mendapat bayaran atau honor sebesar Rp 170.000 per bulan. Dan anggota sebesar Rp 130.000 per bulan.

"Perhitungannya dari uang representasi yang bersangkutan sekitar 170 ribu-an lah kalau pimpinan. Kalau anggota 130 ribu-an," ucap dia.

Total anggaran untuk membayar honor pansus tatib dalam satu bulan adalah Rp 3.330.000.

Selama enam bulan anggaran yang dikeluarkan adalah Rp 19.980.000

2. Rapat Pansus dan Rapimgab

Selain honor pansus, terdapat pula anggaran yang digunakan oleh anggota DPRD dalam rapat pansus juga rapat pimpinan gabungan (rapimgab) Pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Anggaran tersebut merupakan anggarapa operasional alat kelengkapan DPRD seperti biaya konsumsi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong Atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong Atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Megapolitan
Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Megapolitan
Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Megapolitan
Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com