Namun sayangnya, hingga kini masalah trotoar tersebut dibiarkan tanpa perbaikan.
"Trotoar itu urgent untuk manusia karena alat transpotasi yang paling utama adalah kaki. Kalau yang dianggap pemerintah (adalah) mesin paling utama, itu sudah salah kaprah. Harusnya yang utama itu pejalan kaki, dan fasilitasnya yang mesti dibenahi itu trotoar dan halte," kata Alfred.
Ia menyarankan agar Pemerintah Kota Depok meminta bantuan kepada Pemrov DKI Jakarta untuk menghibahkan dana perbaikan trotoar di Depok. Sebab, Depok diketahui sebagai kota penyangga DKI Jakarta.
Baca juga: Begini Gambaran Trotoar Cikini dan Kramat Setelah Nanti Direvitalisasi
“Ya kalau Depok gak punya anggaran, minta aja Ke Pemrov DKI siapa tahu punya kerendahan hati untuk memberikan bantuan. Kalau minta bantuan ke Jawa Barat kejauhan," ujar Alfred.
Ia berharap Pemerintah Kota Depok segera memperbaiki trotoar yang ada di Depok.
"Ya harapannya segera, tapi kelihatannya masih menunggu sampai 2022 ya untuk perbaikan belum lagi kalau komitmennya belum sepakat bisa lama lagi," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.