Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Vanda Astri, Pilot Asal Papua Pertama Garuda Indonesia

Kompas.com - 17/08/2019, 06:51 WIB
Verryana Novita Ningrum,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Vanda Astri Korisano tak menyangka dia akan menjadi angkatan pertama rekrutmen pilot asal Papua yang bergabung dengan Garuda Indonesia Group.

Perempuan kelahiran 29 April 1996 ini juga menjadi satu dari dua pilot perempuan yang direkrut maskapai Garuda Indonesia.

Bekerja di bidang penerbangan, apalagi menjadi pilot, memang menjadi impiannya sejak kecil.

Vanda menceritakan bagaimana dia dulunya suka sekali berada di bandara.

"Dulu dari kecil kalau pergi sama keluarga naik pesawat, memang suka sekali sama bandara, nggak tahu ya, suka saja sama suasananya," kata dia kepada Kompas.com pada Jumat (16/8/2019).

Baca juga: Garuda Indonesia Rekrut Dua Pilot Perempuan Asal Papua

Saat remaja, keinginannya untuk bekerja di penerbangan semakin kuat. Satu hal yang dia pikirkan, menjadi pramugari atau pilot.

Dengan diskusi bersama keluarga, akhirnya pilot menjadi pilihannya.

Dukungan bukan hanya datang dari keluarga. Vanda menceritakan, sewaktu sekolah di SMAN 1 Jayapura, guru-gurunya juga mendorongnya untuk sekolah setinggi-tingginya agar cita-citanya tercapai.

"Karena aku suka bahasa inggris, dan itu penting untuk profesi pilot, guru-guru aku mendorong aku supaya kuliah yang bagus sekalian, cari beasiswa," kata dia.

Baca juga: Dua Pilot Perempuan Asal Papua Tak Pakai Jalur Khusus Masuk Garuda Indonesia

Dia kemudian mendapat beasiswa dari Pemerintah Provinsi Papua dan menjalani pendidikan enam bulan pertama di International Pasific College, Selandia Baru.

Vanda lalu melanjutkan diploma Aviation for Airline Preparation di Nelson Aviation College Selandia Baru. Ia lulus pada Januari 2018.

"Karena dulu sering ikut debat bahasa Inggris, jadi kepala sekolah dan guru aku itu dukung aku mengajukan beasiswa. Wawancaranya juga pakai bahasa Inggris, mereka yakin aku lolos," kata dia.

Setelah menyelesaikan pendidikan diplomanya, Vanda mengikuti pendidikan di Genesa Flying Academy, Cilacap.

Setelah diterima di Garuda Indonesia, dia menempuh pendidikan pilot di Garuda Indonesia Training Center (GITC) pada awal Agustus 2019.

Dukungan orangtua

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com