Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Tina Toon, Mantan Penyanyi Cilik yang Akhirnya Berkiprah di Dunia Politik

Kompas.com - 19/08/2019, 06:42 WIB
Cynthia Lova,
Jessi Carina

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta telah menetapkan 106 anggota DPRD DKI periode 2019-2024 yang lolos dalam Pemilihan Legislatif 2019. Penetapan telah dilakukan pada Senin, 19 Agustus 2019.

Salah satu nama yang ditetapkan jadi anggota DPRD adalah Agustina Hermanto atau lebih akrab disapa Tina Toon.

Mantan penyanyi cilik ini akan resmi menapaki karier barunya menjadi anggota DPRD setelah dilantik pada 26 Agustus mendatang. Kali ini, Tina menceritakan perjalanannya kepada Kompas.com saat dihubungi, Jumat (16/8/2019). 

Suka dunia politik sedari dulu

Kepada Kompas.com, Tina bercerita, dari dulu memang menyukai dunia politik dan aktif di partai-partai.

"Kalau misalnya mau jadi anggota DPRD karena memang dari dulu passion aku sih di politik dari kecil. Karena saat aku kecil aku sering ikut debating class," kata Tina.

Selain memiliki passion di politik, ia juga mengakui suka dunia hukum. Ia sering membaca beberapa perda (peraturan daerah) setiap daerah.

Baca juga: Jatuh Bangun Hardiyanto Kenneth, Minoritas yang Dapat Kepercayaan Jadi Anggota Baru DPRD DKI

Bahkan, jadi kebangggan sendiri baginya jika akhirnya terpilih menjadi anggota DPRD. Sebab dia akan memiliki wewenang menyusun dan mengesahkan peraturan daerah.

Lewat perda-perda itu, dia berharap bisa membantu dan memperjuangkan aspirasi banyak orang.

"Nah karena dengan menjadi anggota DPRD ini aku bisa bermanfaat bagi orang banyak, makanya aku ingin kecimpung di dunia politik," kata Tina.

Pelantun lagu Bolo-bolo ini tak pernah menyesal dengan memilih daftar jadi anggota DPRD DKI Jakarta. Meskipun kewenangan wilayahnya terbatas hanya di DKI Jakarta saja.

Menurut dia, membantu orang tak selalu harus lewat lembaga yang berskala besar.

"Kenapa pilih daftarnya anggota DPRD karena aku merasa bahwa jangan dulu ke skala yang DPR RI yah karena semua perlu proses juga, belajar dulu gitu loh.Kalau bisa mewakili yang dulu dekat sama aku kenapa enggak," kata Tina.

Perjuangan Tina Toon jadi anggota DPRD

Berhasil terpilih menjadi anggota DPRD DKI Jakarta bukan hal yang mudah bagi Tina. Banyak hal yang harus diperjuangkan untuk meyakinkan masyarakat bahwa dia layak menjadi wakil rakyat.

Tina yang kala itu maju menjadi anggota DPRD lewat partai PDI-P, daerah pemilihan (Dapil) II meliputi Cilincing, Koja, Kelapa Gading, dan Kepulauan Seribu, juga rutin kampanye dan blusukan.

Ia juga pernah mendapatkan sebuah cobaan ketika alat peraga spanduknya dirusak oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, saat malam Hari Raya Natal tahun 2018 lalu.

Baca juga: Tiru Ahok, Anggota DPRD DKI Terpilih Ima Mahdiah Bakal Memelototi Anggaran

Namun, ia tak mempermasahkan hal itu. Sebab ia percaya perjuangannya tak akan membohongi hasil.

"Mungkin banyak tantangan awalnya aku, tim sama adik aku, sampai tiba-tiba bisa banyak yang mendukung aku. Aku percaya Tuhan menugaskan di sini harus dijalankan dengan baik," kata Tina.

Wanita kelahiran 20 Agustus ini mengaku, tak menghitung banyaknya pengeluaran untuk kampanyenya saat itu.

Tina fokus untuk mencetak atribut kampanye, mulai dari spanduk dan banner untuk kampanyenya.

Meski demikian, dia mengaku tidak habis-habisan.

"Aku enggak terlalu hitung-hitung banget ya, buat aku itu emang politik cost ya, tapi aku enggak habis-habisan si. Kalau aku sih intinya serahkan saja ke Tuhan dan juga serahkan ke masyarakat yang memilih, kalau niat kita baik ada hasil baik juga," papar Tina.

Target Tina Toon di DPRD DKI

Setelah resmi nanti dilantik menjadi anggota DPRD DKI Jakarta, wanita berusia 25 tahun ini akan memperjuangkan apa yang diusulkan masyarakat.

Mantan artis cilik Agustina Hermanto alias Tina Toon menjadi caleg DPRD DKI dari PDI-Pdok. PDI-P Mantan artis cilik Agustina Hermanto alias Tina Toon menjadi caleg DPRD DKI dari PDI-P

Lalu, ia juga berjanji akan mengusulkan peraturan-peraturan yang pro rakyat.

"Yang jelas bekerja maksimal untuk menuangkan aspirasi yang memang baik untuk masalah Jakarta. Sama-sama membangun bersama masyarakat untuk mengatasi permasalahan Jakarta bersama rakyat," kata Tina.

Misalnya, seperti mencari solusi untuk menjaring pengguna KJP (Kartu Jakarta Pintar) dan KJS (Kartu Jakarta Sehat) lebih merata ke masyarakat.

Pasalnya, ia menilai pemberian KJP dan KJS di Jakarta saat ini masih belum merata.

Kemudian, ia juga akan memperjuangkan untuk mencari solusi bagi fresh graduated di Jakarta yang belum mendapatkan pekerjaan.

"Terus polusi berlebihan, banjir yang masih terjadi di DKI Jakarta ya kadang-kadang itu karena sanitasinya. Ini berharap ada solusinya nanti," katanya.

Tina mengatakan menjadi anggota legislatif harus dengan tujuan yang baik. Hal ini dia sampaikan ketika ditanya pendapatnya mengenai banyaknya anggota legislatif yang terjerumus kasus korupsi.

"Iman yang kuat pun harus punya ketika menjadi anggota legislatif, makanya harus belajar juga supaya kita enggak terjerumus ke situ atau dijerumuskan ke situ (korupsi)," kata Tina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com