TANGERANG, KOMPAS.com - Seringnya muncul ular di Cluster Michelia, Gading Serpong, Tangerang membuat pihak keamanan turun tangan. Mereka bukan saja mempelajari soal penanganan jika ada ular, tetapi juga menghadirkan pawang ular.
"Kita sudah pakai pawang ular, lalu membersihkan sektor-sektor cluster," kata Nur Rahman, General Manager Security Paramount yang menaungi seluruh keamanan cluster di Gading Serpong saat dihubungi, Jumat (23/8/2019)
Menurut Nur Rahman, upaya tidak hanya dilakukan di cluster Michelia saja, melainkan seluruh perumahan yang ada di wilayah Gading Serpong.
Baca juga: Kronologi Satpam di Serpong Tewas Setelah Digigit Ular Weling
Ia memperkirakan kembali munculnya ular ke daerah cluster karena faktor cuaca yang berkepanjangan.
"Habitatnya kan kering, dia keluar cari yang adem akhirnya masuk ke rumah-rumah. Mungkin munculnya karena itu," sambungnya.
Sebelumnya, seorang sekuriti di cluster Michelia, Gading Serpong, Tangerang tewas setelah digigit ular berbisa jenis Welang.
Baca juga: Belajar dari Satpam di Serpong, Ini Cara Atasi Gigitan Ular Weling
Korban terkena gigitan pada telunjuk kiri pada saat proses penangkapan, Selasa (20/8/2019) pukul 19.00 WIB.
Awalnya, korban mengira gigitan tersebut tak memberikan reaksi negatif. Namun setengah jam pasca digigit, korban mengalami kondisi tubuh yang lemas dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Tangerang untuk mendapatkan perawatan.
Pada Rabu (21/8/2019) pukul 2.30 WIB korban merasakan sesak yang langsung ditangani. Namun sayang korban menghembuskan nafas terakhir pada pukul 04.30 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.