BEKASI, KOMPAS.com - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi meminta dinas sosial agar mengurus delapan orang warga Kota Bekasi korban kecelakaan beruntun di KM 91 Tol Cipularang, Senin (2/9/2019).
Saat ini, tujuh dari delapan korban masih dirawat di RS MH Thamrin, Purwakarta, Jawa Barat.
Satu orang atas nama Asparida sudah dipindah ke RS Graha Juanda, Bekasi Timur, Selasa (3/9/2019).
"Pertama kita turut prihatin. Yang kedua, minta Dinsos memfasilitasi untuk (para korban) bisa dirawat di Kota Bekasi. Kan masih di Purwakarta kalau enggak salah," ujar Rahmat Effendi alias Pepen usai peresmian Mal Pelayanan Publik di Bekasi Trade Center, Rabu (4/9/2019).
Baca juga: Masih Satu Keluarga, 7 Warga Bekasi Korban Kecelakaan Cipularang Baru Pulang Liburan
Pepen secara khusus meminta Dinas Sosial Kota Bekasi agar memeriksa keadaan warganya itu. Apabila memungkinkan, Pepen minta agar warganya dirawat di rumah sakit di Bekasi saja.
"Kita nanti usahakan dia bisa dirawat di Bekasi biar lebih dekat. Kalau di sana, (Purwakarta) kan terbatas, kalau di sini kan rumah sakitnya banyak," ujar dia.
Baca juga: Pesan Korban Kecelakaan di Tol Purbaleunyi kepada Anak: Jaga Ibu Baik-baik
Tujuh dari delapan warga Kota Bekasi korban kecelakaan beruntun di KM 91 Tol Cipularang arah Jakarta pada Senin lalu, merupakan satu keluarga.
Mereka dalam perjalanan kembali usai liburan di kawasan wisata Ciwidey, Kabupaten Bandung. Kedelapan warga Bekasi selamat, mengalami luka-luka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.