Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertandingan Indonesia Vs Malaysia di GBK, Trotoar Mendadak Jadi Parkiran

Kompas.com - 05/09/2019, 20:00 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Trotoar di depan Kantor Kelurahan Gelora, Senayan, Jakarta Pusat, penuh sesak dengan sepeda motor dan para pedagang yang menjajakkan dagangannya.

Itu merupakan sepeda motor milik suporter yang menyaksikan pertandingan sepak bola Indonesa vs Malaysia di Stadion Utama Gelora Bung Karno hari ini, Kamis (5/9/2019).

Berdasarakan pantauan Kompas.com pada pukul 18.30 WIB, tukang parkir memanggil suporter yang melintas agar memarkir kendaraan mereka di trotoar. 

"Ayo parkir-parkir, masuk sini, jangan kunci stang," ujar salah satu tukang parkir saat berada di lokasi, Kamis (5/9/2019) malam.

Motor telah disusun berjajar dan saling membelakangi rapi dengan posisi stang motor menghadap ke kantor kelurahan.

Tidak jauh dari lokasi tersebut, banyak pedagang menjajakkan dagangannya mulai dari bakpau, ketupat sayur, ketoprak, gorengan, dan aneka minuman.

Baca juga: Indonesia Vs Malaysia, Beto Sementara Bawa Skuad Garuda Unggul 1-0

Mereka semua memarkir gerobak dagangannya di pinggir trotoar dan hanya meyisakan sedikit bagian untuk pejalan kaki. 

Suporter yang berjalan kaki juga mengeluh karena trotoar yang seharusnya diperuntukkan bagi mereka malah dijadikan tempat parkir motor dadakan.

"Ini kan trotoar bukan parkiran," kata salah satu suporter sambil berjalan.

Terlihat juga beberapa petugas berjaga-jaga di wilayah tersebut. Lalu kondisi lalu lintas di sekitar kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pun terlihat padat merayap mulai dari depan Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) hingga putaran balik di depan masuk Jakarta Convention Center (JCC).

Menanggapi ini, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) DKI Jakarta, Arifin megatakan parkir liar itu bersifat sementara karena kurangnya lahan parkir dan membludaknya penonton.

"Mungkin karena ada pertandingan sepakbola Indonesia vs Malaysia, kalau ramai terus-menerus berbeda dengan kalau memang sifatnya spontanitas apa mungkin parkir di sana enggak muat dan tidak memadai. Tapi kalau parkir tidak terus-menerus sifatnya, cuma temporer karena, mereka orang-orang yang terpanggil sebagai suporter untuk nonton banyak," Arifin saat dihubungi Kompas.com Kamis (5/9/2019) malam.

Arifin juga ditanya soal pedagang yang berjualan di trotoar. 

"Kalau pedagang nanti kita arahkan, ini tidak boleh," kata dia. 

Adapun, Timnas Indonesia akan mengawali perjuangannya pada babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 dengan menghadapi Malaysia.

Laga Indonesia vs Malaysia digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (5/9/2019) malam pada pukul 19.30 WIB.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com