JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi masih menunggu hasil autopsi jenazah sopir taksi online berinisial D yang ditemukan di tol Jagorawi.
Nantinya, kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, hasil autopsi akan mengungkap penyebab kematian korban.
"(Hasil otopsi) dari dokter belum keluar," kata Argo saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (6/9/2019).
Baca juga: Jenazah dengan Luka Memar dan Darah Ditemukan di Pinggir Tol Jagorawi
Polisi telah mengamankan dua orang terkait tewasnya sopir online tersebut, yakni tersangka Maryati dan anggota TNI berinisial R.
Maryati dan oknum anggota TNI ditangkap di indekos di Jalan Ciangsana, Bogor, Jawa Barat.
Saat ini, kata Argo, kedua tersangka tengah menjalani pemeriksaan guna mengungkap motif pembunuhan tersebut.
Untuk anggota TNI, pemeriksaan diserahkan kepada polisi militer (POM).
Baca juga: Jenazah Pria di Pinggir Tol Jagorawi adalah Sopir Taksi Online, Dua Tersangka Pembunuh Ditangkap
"Belum dapat informasi dari penyidik (apakah mobil dibawa kabur). Kedua tersangka masih diperiksa," ujarnya.
Jenazah seorang laki-laki tanpa identitas ditemukan di pinggir Tol Jagorawi, Jalan Pringgondani 1 RT 005 RW 009, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok pada Rabu (5/9/2019).
Jenazah laki-laki yang diketahui sebagai sopir taksi online itu ditemukan dalam kondisi tergeletak di lahan kosong pinggir jalan tol.
Jenazah ditemukan dengan luka mata memar dan kepala berdarah.
Saat ditemukan, jenazah mengenakan kaus oblong warna merah, celana jeans hitam, menggunakan cincin bertuliskan "Nina" dan sepatu kets warna hitam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.